Dandhy Laksono, Pendiri WatchDoc yang Jadi Tersangka karena Isu Papua

Pingit Aria
27 September 2019, 15:30
Dandhy Laksono
Instagram @Dandhy_Laksono

Dandhy pernah menjadi jurnalis di beberapa media cetak, radio, media online dan televisi. Dandhy juga pernah menulis buku berjudul, Indonesia for Sale dan Jurnalisme Investigasi.

(Baca: Kasus Penangkapan Ananda dan Dandhy, LSM Tagih Komitmen Jokowi )

Watchdoc sendiri cukup dikenal di antara penikmat film dokumenter. Dikutip dari laman resmi Watchdoc, lebih dari 125 episode dokumenter dan ratusan feature televisi telah diproduksi oleh rumah produksi ini. Karya video komersial dan non-komersial yang diproduksinya pun telah memperoleh berbagai penghargaan.

Pada film dokumenter Watchdoc, Dandy kerap mengangkat tema-tema sosial. Salah satunya yaitu video dokumenter berjudul Jakarta Unfair, sebuah video yang bercerita tentang penggusuran di ibu kota. Ada juga Samin VS Semen yang menceritakan tentang perjuangan warga Samin di Kecamatan Sukolilo, Pati, untuk melawan pembangunan pabrik semen.

Selain dikenal sebagai seorang jurnalis dan produser video, Dandhy juga dikenal sebagai seorang aktivis yang cukup vokal pada isu-isu sosial di media sosial.

(Baca: Usai Ditangkap karena Galang Dana, Ananda Badudu Akhirnya Dipulangkan)

Sebelum tersandung isu Papua, pada September 2017, Dandhy juga  pernah dilaporkan ke Kepolisian Daerah Jawa Timur akibat status yang dia unggah pada laman Facebook pribadinya. Dia dilaporkan ke polisi oleh Relawan Perjuangan Demokrasi (Repdem) Jawa Timur, organisasi sayap PDI Perjuangan, karena dianggap menghina Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.

Halaman:
Reporter: Antara
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...