Lanjutkan Proyek 35.000 MW, PLN Teken Kontrak Pembangunan Tiga PLTU
(Baca: Ada PLTU Mulai Beroperasi, PLN Butuh 109 Juta Ton Batu Bara di 2020)
Beberapa konsorsium yang bekerja sama dengan PLN dalam pembangunan ini diantaranya yakni Konsorsium PT IKPT - PT PP - ITOCHU Corporation - Sumitomo Heavy Industries, dan PT Medco Power Indonesia. Konsorsium tersebut sebagai Penyedia Barang/Jasa untuk pembangunan PLTU Sulut-1 dan PLTU Timor-1.
Sedangkan konsorsium PT Wijaya Karya - Doosan Heavy Industries - Korea South-East Power sebagai Penyedia Barang/Jasa untuk pembangunan PLTU Palu-3, dan Konsorsium Indokomas - Hyosung sebagai Penyedia Barang/Jasa untuk pembangunan gardu induk 500 kV Muara Karang Baru.
Direktur Utama Wijaya Karya Tumiyana berkomitmen untuk memberikan yang terbaik dalam melaksanakan proyek pembangunan PLTU. “Kami tentu akan memaksimalkan kemampuan yang kami miliki dalam melaksanakan proyek dengan baik tentu dengan usaha yang dimiliki agar terlaksana dengan kualitas dan waktu yang baik sesuai dengan kesepakatan, diharapkan semua pihak puas," kata Tumiyana.
Acara penandatanganan berlangsung di Kantor Pusat PLN pada Senin (9/9). Acara penandatangan ihadiri oleh Plt. Direktur Utama PLN Sripeni Inten Cahyani serta didampingi oleh jajaran direksi PLN, dan juga Direktur dari para Konsorsium.
(Baca: Tak Sesuai Kebutuhan, Megaproyek Listrik 35 Ribu MW Mundur Hingga 2028)