Permintaan Naik, Saudi Aramco Kerek Harga Minyak di Pasar Asia

Maria Yuniar Ardhiati
6 Juni 2016, 15:21
Kilang Minyak
KATADATA

Saudi Aramco juga menaikkan harga semua jenis minyak, kecuali Extra Light, untuk semua pembeli di Amerika Serikat. Harga minyak mentah Arab Light naik 20 sen per barel atau 55 sen lebih tinggi dari harga patikan regional. Sebaliknya, Aramco menambah potongan harga semua jenis minyaknya untuk penjualan di Eropa.

Arab Saudi memproduksi sekitar 10,27 juta barel minyak per hari pada April lalu, berdasarkan data kompilasi Bloomberg. Negara tersebut memecahkan rekor produksi dengan menghasilkan rata-rata 10,2 juta barel minyak per hari pada tahun lalu. (Baca: Bisa Raup Rp 1.320 T, IPO Saudi Aramco yang Terbesar di Dunia)

Pekan lalu, Menteri Energi Arab Saudi yang sekaligus memimpin Saudi Aramco Khalid al-Falih menjelaskan, meski permintaan meningkat, produksi dari negara-negara non-OPEC masih merosot. Permintaan global diprediksi mencapai 1,2 juta barel per hari tahun ini setelah tahun lalu mencapai 1,5 juta barel per hari.

Para produsen minyak dari Timur Tengah kini bersaing dengan Amerika Latin, Afrika Utara dan Rusia untuk berlomba-lomba memikat pembeli di Asia sebagai pasar minyak terbesar. Mayoritas penghasil minyak di kawasan Teluk Persia melakukan penjualan dengan kontrak jangka panjang untuk pemilik kilang.

Sedangkan mayoritas perusahaan minyak milik negara di Teluk menjual minyak mentah dengan harga premium atau diskon dari acuan. Yang menjadi patokan harga bagi Asia adalah rata-rata harga di Oman dan Dubai. Sementara itu, Argus Sour Crude Index menjadi acuan bagi Amerika Utara. (Baca: Pacu Produksi, Saudi Aramco Prediksi Harga Minyak Pulih Akhir 2016)

Harga minyak telah mengalami reli sekitar 80 persen sejak Januari lalu. Alhasil, kondisi ini membuat menteri-menteri negara anggota OPEC sepakat tidak membatasi jumlah produksi minyak.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...