Mendikbud Ungkap Kriteria SDM yang Dibutuhkan Dunia Kerja Masa Depan

Image title
3 Juli 2020, 16:11
Mendikbud Ungkap Kriteria Sarjana yang Dibutuhkan Dunia Kerja ke Depan.
ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Anwar Makarim di DPR. Nadiem mengungkapkan kriteria sarjana dan SDM Indonesia yang ideal dalam menghadapi tantangan serta tuntutan dunia kerja.

Dengan kriteria ideal ini, diharapkan para sarjana maupun pelajar Indonesia mampu beradaptasi dengan tantangan dunia kerja ke depan. Terlebih di era digitalisasi, dimana kian mempercepat sebuah sistem kerja.

(Baca: Kemendikbud Evaluasi Kurikulum Pendidikan Menyesuaikan Kondisi Pandemi)

Sehingga menurutnya, yang terpenting bagaimana para lulusan ini tak hanya mengerti sebuah bidang kerja, tetapi juga memiliki kemampuan dan kemauan untuk terus berlajar sesuai perubahan.

"Jadi kuncinya adaptif, kolaboratif, terbuka. Kemandirian bukan hanya dari sisi kompetensi tapi juga kemandirian berpikir itu tools (modal) ke depan," ujar Nadiem. 

Daya saing tenaga kerja Indonesia tergolong rendah. Laporan World Talent Ranking 2018 menunjukkan, skor Indonesia 51,3 dan menempati peringkat 45 dari 63 negara yang diteliti.

Meski begitu, peringkat Indonesia meningkat dibandingkan dua tahun sebelumnya. Pada 2016 dan 2017, Indonesia berada di peringkat 47.

Laporan ini menilai daya saing tenaga kerja dari beberapa faktor. Pertama, investasi dan pengembangan tenaga kerja (pengeluaran untuk pendidikan, program magang, dan pelatihan keterampilan). Kedua, penarik tenaga kerja (biaya hidup, motivasi bekerja, dan kualitas hidup).

Ketiga, kesiapan tenaga kerja (pertumbuhan kuantitas dan kualitas tenaga kerja serta link and match antara pendidikan dan industri). Detail mengenai daya saing tenaga kerja  ini bisa dilihat dalam tabel databoks berikut:

Halaman:
Reporter: Tri Kurnia Yunianto
Editor: Ekarina
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...