Jumlah Penumpang MRT dan KRL Turun Selama Sepekan Penerapan PPKM

Image title
19 Januari 2021, 11:52
jumlah penumpang, transportasi umum, ppkm,
ANTARA FOTO/Galih Pradipta/foc.
Jumlah penumpang angkutan umum di ibukota turun selama sepekan PPKM di Jawa - Bali.

Dia melanjutkan, waktu rata-rata kepadatan terjadi pada pukul 07.00 – 09.00 WIB, dan pukul 17.00 – 19.00 WIB. Menurutnya, waktu ini merupakan peak hours sehingga menyebabkan aktivitas masyarakat cenderung tinggi.

Kendati mengalami penurunan jumlah penumpang, Ahmad mengatakan pihaknya terus menerapkan protokol kesehatan di lingkungan MRT Jakarta. Hal ini sejalan dengan upaya pemerintah serta langkah dalam memutus rantai penyebaran virus corona.

“Penerapan 3M Memakai masker, Menjaga jarak dan Mencuci tangan turut dijalankan dengan baik oleh seluruh pengguna kami,” kata dia.

Penurunan jumlah penumpang juga dirasakan oleh maskapai pelat merah PT Garuda Indonesia Tbk. Menurut Direktur Utama Irfan Setiaputra, keterisian pesawat mengalami penurunan dibandingkan sebelum adanya PPKM, Irfan tidak memerinci lebih jauh berapa besar penurunannya.

“Penurunan penumpang juga disebabkan oleh low season. Artinya, masyarakat yang berlibur di bulan ini cenderung rendah,” ujar Direktur Garuda Indonesia Irfan Setiaputra.

Ia pun menyebutkan, sejak PPKM berlangsung, masyarakat cenderung menahan diri untuk tidak bepergian. Hal itu sejalan dengan pembatasan yang dilakukan, serta adanya rasa khawatir. “Meski begitu, Garuda Indonesia berkomitmen untuk menjalankan distancing di dalam pesawat kami,” ujar dia.

Sepekan PPKM, Jumlah Kasus Baru Terus Meningkat

Sebagaimana diketahui, dalam memutus rantai penyebaran pandemi Covid-19, pemerintah sepakat untuk membatasi aktivitas masyarakat. Karenanya, PPKM diberlakukan selama dua pekan di Pulau Jawa – Pulau Bali.

Dalam mengoptimalkan PPKM, terdapat beberapa aktivitas yang dibatasi. Beberapa diantaranya membatasi kapasitas tempat kerja, dengan menerapkan Work From Home (WFH) 75%, serta kegiatan belajar mengajar dilakukan secara daring.

Tak hanya itu, kapasitas untuk makan/minum di restoran hanya 25% sesuai dengan jam operasional restoran, jam operasional pusat perbelanjaan dibatasi hingga pukul 19.00 WIB, serta pembatasan kapasitas di tempat ibadah sebesar 50%.

Meski demikian, jumlah kasus baru sepekan terakhir masih terus meningkat, bahkan mencatatkan rekor baru harian tertinggi pada 16 Januari 2021 dengan lebih dari 14 ribu kasus baru dalam sehari. Dapat disimak pada databoks berikut

Halaman:
Reporter: Annisa Rizky Fadila
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...