Google Pilih Katadata & 10 Media di Dunia Lawan Hoaks Vaksinasi Corona

Yuliawati
Oleh Yuliawati
16 Maret 2021, 20:40
Google, katadata, cek fakta, Google News Initiative
Katadata
Pendiri dan jajaran manajemen Katadata. Google memilih Katadata bersama 10 media lain di dunia untuk memerangi hoaks vaksinasi Covid-19

Pertama, sebanyak 9 juta pedagang pasar tradisional tradisional menjadi prioritas pemerintah dalam vaksinasi Covid-19 Indonesia. Kedua, pasar tradisional merupakan tempat paling aktif dari pertemuan berbagai karakter masyarakat sehingga banyak informasi yang berseliweran di sana.

Ketiga, pedagang pasar umumnya kelompok marjinal sehingga rentan terpapar informasi-informasi tidak akurat dan bahkan berita bohong. “Terakhir, para pedagang dapat memperluas informasi vaksin yang benar dan akurat kepada keluarga dan pelanggan mereka,” kata Metta.

Untuk menjangkau jutaan pedagang pasar tradisional di Indonesia, Katadata bekerja sama dengan Asosiasi Pengelola Pasar Indonesia (Asparindo). Asosiasi ini beranggotakan lebih 10 juta pedagang pasar, yang terbagi atas enam regional dan mencakup total 412 kabupaten dan kota.

Ketua Asparindo Joko Setiyanto mengungkapkan sejumlah kerentanan pedagang pasar terhadap paparan hoaks vaksinasi karena keterbatasan informasi. Di antaranya, jam kerja yang panjang hingga 24 jam sehari dan tujuh hari dalam sepekan, mayoritas perempuan, dan mata rantai panjang pekerja pasar yaitu mulai dari pedagang hingga petugas kebersihan.   

Menurut Joko, asupan informasi atau berita yang benar dan akurat dapat meningkatkan kepercayaan masyarakat, khususnya para pedagang pasar tradisional terhadap vaksinasi Covid-19. “Informasi yang benar selanjutnya bisa mendorong para pedagang dan keluarganya berpartisipasi dalam program vaksinasi Covid-19,” katanya.

Ia pun berharap program vaksinasi Covid-19 dapat membuat transaksi antara pembeli dan pedagang di pasar-pasar tradisional di seluruh Indonesia kembali normal.

Katadata akan membuat konten cek fakta dan informasi mengenai vaksinasi Covid-19 dalam berbagai bentuk dan platform, yaitu artikel, infografik, poster, audio dan video hingga diskusi online (webinar). Selain menggunakan minisitus, beragam konten tersebut akan didistribusikan melalui jaringan komunikasi para koordinator dan pengelola pasar kepada pedagang pasar tradisional di seluruh Indonesia.

Dampak dari program cek fakta dan literasi vaksinasi ini akan diukur melalui survei pada saat sebelum dan pasca-program kepada para pedagang pasar.

Menyasar komunitas dan kelompok masyarakat tertentu

Selain Katadata, 10 media di dunia yang dipilih oleh Google untuk memerangi hoaks vaksinasi Covid-19 memang menyasar komunitas atau kelompok masyarakat tertentu. Kelompok masyarakat itu, baik dari sisi lapangan pekerjaan, agama, kebangsaan, hingga kaum difabel atau disabilitas.

1.    Katadata.co.id
Bekerja sama dengan Asparindo membuat sebuah platform digital berisikan cek fakta dan informasi soal vaksinasi kepada para pedagang pasar tradisional di seluruh Indonesia.
2.    The Quint
Media online berbahasa Inggris dan Hindi di India akan membuat informasi dan cek fakta tentang vaksin covid-19 kepada masyarakat kelas bawah, khususnya kaum perempuan di daerah-daerah.
3.    Afrika Check
Media cek fakta di Afrika akan membuat serial drama radio interaktif tentang cek fakta di Senegal dan Nigeria.
4.    Agencia Lupa
Media di Brasil akan membuat cek fakta soal vaksin untuk sebuah jaringan radio komunitas dan bekerja sama dengan influencer digital.
5.    Aleteia, I.Media dan Verificat
Media umat Katolik yang berkantor pusat di Perancis membuat bank data sebagai sumber informasi cek fakta ke berbagai media umat Katolik di seluruh dunia.
6.    Chequeado
Media cek fakta di Argentina bekerja sama dengan sekitar 20 organisasi cek fakta di seluruh Amerika Latin untuk memberikan informasi yang benar kepada masyarakat, khususnya warga senior.
7.    Escenario Tlaxcala
Media di Meksiko yang akan membuat cek fakta dan informasi tentang vaksin kepada para dokter lokal.
8.    La Diaria
Media di Uruguay bekerja sama dengan pemusik untuk membuat informasi dan cek fakta tentang vaksin.
9.    Servimedia dan Maldita
Media di Spanyol akan membuat informasi dan cek fakta soal vaksin Covid-19 dalam format yang dapat diakses oleh para penyandang disabilitas.
10.    Stuff
Media di Selandia Baru yang bekerja sama dengan stasiun televisi Maori dan Pacific Media Network untuk menyajikan informasi dan cek fakta mengenai vaksin Covid-19.
11.    Univision dan Factcheck.org
Stasiun televisi berbahasa Spanyol di Amerika Serikat akan membuat cek fakta dalam format video paparan (explainer) singkat untuk menjangkau mayoritas rumah tangga keturunan Hispanik di Amerika.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...