Kasus Covid-19 RI Terendah 22.404, Rasio Positif Melandai ke Level 20%

Image title
Oleh Maesaroh
2 Agustus 2021, 17:42
kasus covid, tingkat positif covid, covid-19, rekor kasus covid
ANTARA/ Hendra Nurdiyansyah
Petugas menata tabung oksigen saat pengisian oksigen gratis di Sleman, DI Yogyakarta, Senin (2/8/2021). ANTARA FOTO/Hendra Nurdiyansyah/hp.

Namun, jumlah orang yang diperiksa (per hari)  turun jauh ke angka 106.785. Jumlah orang yang diperiksa (per hari) paling tinggi adalah pada 22 Juli sebesar 228.702 orang.

Positivity rate yang dilaporkan hari ini terbilang sangat rendah mengingat angka yang dilaporkan pada bulan Juli berkisar di level 25-30%. Pada 20 Juli, angka positivity rate bahkanm mencapai 33.42%.

Terkait jumlah kematian akibat Covid-19 yang masih tinggi, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengatakan 20% pasien corona yang masuk Instalasi Gawat Darurat (IGD) rumah sakit meninggal. Jumlah ini meningkat dari sebelumnya 1 sampai 2% yang meninggal ketika dibawa ke IGD. 

Budi menjelaskan penyebabnya adalah para pasien terlambat masuk ke rumah sakit. Rata-rata kematian pasien di rumah sakit juga meningkat, dari 8 hari menjadi 3-4 hari. "Sudah telat sekali. Artinya virus sudah menyebar dalam paru dan udah sesak sehingga kita lihat kematian terjadi," kata Budi dalam konferensi pers virtual, Senin (2/8).

Untuk menekan penyebaran Covid-19 yang melonjak sejak Juni, pemerintah  menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat yang kemudian berganti nama menjadi PPKM Level-4 sejak 3 Juli.
Hari ini, pemerintah direncanakan akan mengumumkan kepastian lanjut atau tidaknya kebijakan PPKM Level-4.

Epidemiolog dari Griffith University Dicky Budiman mengatakan dari kacamata epidemiologi, PPKM tetap harus dilanjutkan karena angka rasio positif Covid-19 masih tinggi. Ia khawatir jika pembatasan dilonggarkan maka kasus penularan dan kematian akan meningkat lagi. Dia mengatakan dalam hal ini belum ada satu daerah di Indonesia dengan rasio di bawah 5%. Selain itu angka kematian masih tinggi, ini diperparah dengan keterbatasan sistem pelaporan dan deteksi kasus.

Halaman:

Masyarakat dapat mencegah penyebaran virus corona dengan menerapkan 3M, yaitu: memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak sekaligus menjauhi kerumunan. Klik di sini untuk info selengkapnya.
#satgascovid19 #ingatpesanibu #pakaimasker #jagajarak #cucitangan

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...