Duta Keamanan Siber Inggris Akan Temui Prabowo, Apa yang Dibahas?

Agustiyanti
22 Juni 2022, 19:51
prabowo subianto, inggris, kementerian pertahanan
ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/NZ.
Direktur Pertahanan dan Keamanan dari Departemen Perdagangan Internasional Inggris Mr Mark Goldsack CBE dan Duta Besar Keamanan Siber Inggris Juliette Wilcox dijadwalkan untuk menemui Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dalam kunjungannya ke Indonesia selama tiga hari, 22-24 Juni 2022.

“Sebagai mitra strategis, Inggris mendukung visi Indonesia dalam industri pertahanan yang mandiri untuk memenuhi kebutuhan angkatan bersenjatanya. Kuncinya adalah bagaimana organisasi kami menghubungkan industri ke industri, melalui dialog baru dan yang sudah ada, untuk bergabung bersama dan mengidentifikasi peluang yang dapat saling menguntungkan," ujarnya dalam siaran pers Kedutaan Besar Inggris, seperti dikutip Rabu (22/6). 

Ia menjelaskan, ancaman keamanan semakin kompleks dan mahal untuk ditangani. Biaya tahunan global kejahatan dunia maya mencapai lebih dari US$1 rriliun. Untuk itu, menurut dia,  pemerintah di mana pun harus membangun kemitraan internasional dan memperkuat kebijakan keamanan dunia maya secara global untuk melindungi jaringan, perangkat, dan data masyarakat.

“Keamanan siber adalah faktor penting untuk ekonomi digital. Sumber, perlindungan, dan pemanfaatan data akan mendorong teknologi dan pertumbuhan masa depan. Kami berharap dapat bekerja sama dengan Indonesia untuk menciptakan ekonomi yang tangguh dan berkembang di era digital," ujar Wilcox.

Inggris merupakan salah satu pemimpin dunia dalam kecerdasan buatan, semikonduktor, dan komputasi kuantum. Dengan populasi 270 juta orang, lebih dari setengahnya berusia di bawah 30 tahun, Indonesia memiliki peran besar dalam ekonomi global masa depan, yang akan dibentuk oleh teknologi ini.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...