Survei Indikator Politik: Elektabilitas Prabowo Salip Ganjar
Akibat Piala Dunia U20
Burhanuddin mengungkapkan, penurunan suara Ganjar dalam temuan survei tersebut tak bisa dipisahkan dari pembatalan Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U20.
“Di bulan Maret sebelum pembatalan masih lumayan yang memilih Ganjar, tapi setelah pembatalan, langsung drop suara Ganjar, kurang lebih sekitar 7-8%,” katanya.
Hal tersebut diperkuat dengan temuan survei yang menunjukkan elektabilitas Gubernur Jawa Tengah tersebut jauh lebih tinggi di kalangan yang tidak tahu bahwa FIFA membatalkan status tuan rumah Indonesia pada Piala Dunia U20.
"Mayoritas warga yang aware tidak mempersoalkan kedatangan Timnas Israel sebagai peserta, dan mayoritas juga menyayangkan akibat munculnya penolakan tersebut kemudian FIFA memutuskan mencabut status Indonesia sebagai tuan rumah, sehingga perhelatan batal diselenggarakan di Tanah Air," kata Burhanuddin.
Adapun survei tersebut menggunakan metode random digit dialing (RDD). Sebanyak 1212 responden yang berusia 17 tahun ke atas dan memiliki telepon selular ditelepon yang dipilih melalui proses pembangkitan nomor telepon secara acak, validasi, dan screening diwawancarai oleh pewawancara terlatih, dengan margin of error sekitar -/+2.9% pada tingkat kepercayaan 95%.
Laporan Lembaga Survei Indonesia pada awal April 2023 juga menunjukkan elektabilitas Ganjar merosot ke peringkat kedua, kalah oleh Prabowo Subianto. Hal itu dipicu oleh kontroversi Piala Dunia U20.