India Tambah 43 Aplikasi Tiongkok yang Diblokir, Salah Satunya Alibaba

Fahmi Ahmad Burhan
25 November 2020, 09:37
India Tambah 43 Aplikasi Tiongkok yang Diblokir, Salah Satunya Alibaba
ANTARA FOTO/REUTERS/Aly Song
Ilustrasi, logo Alibaba Group terlihat saat festival belanja global 11.11 Singles' Day Alibaba Group di kantor pusat perusahaan tersebut di Hangzhou, provinsi Zhejiang, China, Senin (11/11/2019).

Pemblokiran beberapa aplikasi Alibaba juga dianggap merugikan pemerintah. Sebab, Alibaba merupakan investor kakap di perusahaan teknologi finansial (fintech) India Paytm, dan pendukung platform penjualan kebutuhan pokok, BigBasket.

Raksasa teknologi asal Tiongkok itu juga terpaksa menunda rencananya untuk berinvestasi di perusahaan-perusahaan India akibat pemblokiran tersebut.

Selain Alibaba, India memblokir banyak aplikasi kencan asal Tiongkok seperti Chinese Social, WeDate, TrulyChinese, TrulyAsian, ChinaLove, DateMyAge, AsianDate hingga FlirtWish. Lalu, platform siaran televisi seperti MangoTV, MGTV, HunanTV, WeTV, dan WeTV Lite.

Pada 28 Juni, pemerintah India memulai pemblokiran terhadap 59 aplikasi asal Tiongkok. Kebijakan ini diambil setelah insiden bentrokan antara pasukan kedua negara di perbatasan Himalaya.

Pada 2 September, 118 aplikasi diblokir. Beberapa diantaranya Baidu, Baidu Express Edition, Tencent Watchlist, FaceU, WeChat Reading, Ludo All Star, Tencent Weiyun, hingga gim PUBG.

Juru bicara Kementerian Perdagangan Tiongkok Gao mengatakan bahwa India menyalahgunakan konsep keamanan nasional dan mengadopsi langkah-langkah pembatasan diskriminatif terhadap perusahaan Negeri Tirai Bambu. "Kami mendesak India untuk memperbaiki praktik yang salah," katanya dikutip dari The Hindia, September lalu (3/9).

Halaman:
Reporter: Fahmi Ahmad Burhan
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...