Darmin Sebut Fintech Ampuh Dorong Inklusi Keuangan Dibandingkan Bank

Cindy Mutia Annur
4 September 2019, 12:52
Darmin sebut fintech lebih ampuh dorong inklusi keuangan
Antara
Ilustrasi, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution. Ia menilai, fintech lebih ampuh mendorong inklusi keuangan.

Perry sepakat bahwa fintech dapat meningkatkan inklusi keuangan di Tanah Air. Hanya, ia merasa industri ini perlu terhubung dengan perbankan. “Sesuai visi BI, mengadopsi developer approach, mengembangkan startup dan disambungkan dengan perbankan,” kata dia.

Ia mengatakan, teknologi mengubah semua kegiatan ekonomi. Teknologi pun membuat layanan keuangan menjadi lebih cepat dan mudah.

"This is just the beginning. Ini menandakan ekonomi keuangan digital akan semakin berkembang. Ini akan semakin mendorong inklusi keuangan," kata Perry.

(Baca: Fintech Bisa Garap 35 Juta Orang dari Target Inklusi Keuangan)

Adapun pemerintah menargetkan jumlah penduduk yang terakses layanan keuangan meningkat dari 49% menjadi 75% pada 2019. Dari jumlah itu, sebanyak 16% atau 35 juta orang di antaranya bisa digarap oleh fintech.

Staf Khusus Menteri Komunikasi dan Informatika (Kominfo ) Lis Lestari Sutjiati menilai, inklusi keuangan hanya mencapai 59% bila mengandalkan industri keuangan konvensional saja. "Masih ada gap 16% ini yang bisa digarap oleh fintech," kata dia pada Agustus 2018.

Ia mencatat, bank memiliki 38 ribu unit laku pandai (branchless banking) dengan 900 ribu agen, 104 ribu anjungan tunai mandiri (ATM), dan 500 ribu mesin Electronic Data Capture (EDC). Namun, dengan segala fasilitas itu, bank hanya bisa menjangkau 1,5 juta masyarakat yang belum terakses perbankan (unbanked).

Sedangkan, 69% dari masyarakat unbanked memiliki ponsel. Dengan dukungan ponsel tersebut mereka bisa menggunakan layanan fintech. Toh, tidak semua laku pandai bisa mencakup daerah terluar, tertinggal dan terdepan (3T) di Tanah Air. 

(Baca: Saling Salip Gojek dan Grab Berebut Pasar Keuangan di Asia Tenggara)

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...