Kaji Dugaan Monopoli, AS Paksa Facebook hingga TikTok Lapor soal Data

Desy Setyowati
15 Desember 2020, 11:26
Kaji Dugaan Monopoli, AS Paksa Facebook hingga TikTok Lapor soal Data
123RF.com
Ilustrasi Facebook

“Luasnya penyelidikan, hubungan tangensial bagian-bagiannya, dan ketidaksamaan penerima yang digabungkan, justru tidak mungkin menghasilkan informasi yang dibutuhkan publik. Ini malah akan mengalihkan sumber daya FTC yang terbatas,” kata dia.

Meski begitu, tiga komisaris yang mendukung perintah yang mewajibkan sembilan raksasa teknologi melapor soal penggunaan data pengguna. “FTC ingin memahami bagaimana model bisnis memengaruhi apa yang didengar dan dilihat warga Amerika, dengan siapa mereka berbicara, dan informasi apa yang dibagikan. Kami ingin lebih memahami insentif keuangan dari media sosial dan layanan streaming video,” kata FTC.

Juru bicara Twitter pun memahami tujuan atas perintah tersebut. “Ini untuk memastikan komisi memiliki informasi yang diperlukan dalam memahami bagaimana Twitter mengoperasikan layanannya," kata dia dalam pernyataan resmi.

Hal senada disampaikan oleh juru bicara Discrod. “Tidak ada iklan di Discord. Kami tidak menghasilkan uang dari iklan, menjual data pengguna kepada pengiklan, atau membagikan informasi pribadi dengan orang lain. Sebaliknya, perusahaan memperoleh pendapatan langsung dari pengguna melalui layanan langganan berbayar Nitro,” katanya.

Sebelumnya, FTC juga mengajukan gugatan terhadap Facebook atas tuduhan secara tidak sah mempertahankan monopoli dalam layanan jejaring sosial pribadi. Ini diajukan bersamaan dengan keluhan terpisah dari 48 negara bagian dan teritori.

Mereka mengklaim, langkah Facebook mengakuisisi Instagram dan WhatsApp merugikan konsumen sebagian konsumen karena mengurangi kualitas layanan dan dari sisi privasi. Namun, Facebook menolak gugatan ini dan menyebutnya sebagai sejarah revisionis.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...