Tiongkok Bakal Tingkatkan Penggunaan Kembali Sampah Jadi 60% pada 2025

Happy Fajrian
17 Mei 2021, 16:49
sampah, tiongkok, pengolahan sampah
ANTARA FOTO/Rahmad/foc.
Tempat pembuangan sampah akhir.

Selain menaikkan tingkat pemanfaatan sampah perkotaan menjadi 60%, Tiongkok juga akan menaikkan tingkat pembakaran menjadi sekitar 65%, naik dari 45% tahun lalu.

Negara ini sekarang meluncurkan peraturan yang membuat orang memilah sampah mereka dan juga terus membatasi plastik sekali pakai dan limbah kemasan yang tidak dapat didaur ulang, serta melarang impor sampah.

Kebijakan moratorium impor sampah Tiongkok sudah berjalan sejak awal 2018. Pemerintah Tiongkok meluncurkan Operasi Pedang Nasional (Operation National Sword) yang melarang impor berbagai jenis sampah, termasuk plastik.

Kebijakan ini menjadi pukulan bagi industri daur ulang dunia. Pasalnya, Tiongkok merupakan importir sampah plastik dan plastik olahan yang lebih sulit didaur ulang terbesar di dunia.

Tiongkok juga telah meluncurkan berbagai skema daur ulang serta program "kota bebas sampah" yang bertujuan untuk mengatasi tumpukan sampah pengolahan limbah padat yang diperkirakan mencapai 70 miliar ton pada 2019.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...