Kualitas Udara Jakarta Buruk, Pemda Didesak Tambah Ruang Terbuka Hijau

Lavinda
Oleh Lavinda
20 Juni 2023, 15:12
kualitas udara
Muhammad Zaenuddin|Katadata
Kendaraan memadati Jalan Gatot Subroto, Jakarta, Jumat (9/6).

Berdasarkan acuan IQAir, indikator jingga merujuk pada kualitas udara yang tidak sehat bagi kelompok sensitif, dan indikator ungu sangat tidak sehat. Sedangkanm indikator hitam berbahaya, indikator hijau baik, dan indikator kuning sedang.

Menurut acuan IQAir, skor indeks pada rentang 0-50 artinya memiliki kualitas udara baik, sementara rentang 51-100 berarti kualitas udara sedang dan rentang 101-150 kualitas udara tidak sehat bagi kelompok sensitif.

Berikutnya, kualitas udara tidak sehat memiliki rentang 151-200, lalu kualitas udara sangat tidak sehat berada di rentang 201-300 dan kualitas udara berbahaya memiliki rentang lebih dari 301.

Sebelumnya, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) DKI Jakarta Asep Kuswanto mengatakan pemerintah sedang meningkatkan upaya pengurangan sumber polusi di Ibu Kota untuk menekan buruknya kualitas udara.

"Beberapa kebijakan untuk menghadapi menurunnya kualitas udara antara lain adalah meningkatkan kegiatan uji emisi, pengawasan emisi dari sektor industri dan juga berkoordinasi untuk pengetatan kebijakan ganjil-genap di Jakarta," kata dalam keterangan tertulis. 

Pekan lalu, Presiden Joko Widodo memerintahkan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya Bakar berkoordinasi dengan instansi terkait untuk mengantisipasi kemarau panjang yang diprediksi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) bakal terjadi tahun ini.

Menurut Deputi Biro Pers, Media, dan Informasi Sekretariat Presiden Bey Machmudin hal itu disampaikan Presiden Jokowi saat memanggil Menteri LHK Siti Nurbaya Bakar ke Istana Kepresidenan Jakarta, Jumat (16/6).

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...