PGE, PLN dan Medco Joint Study Panas Bumi Tahap 1 di Lampung dan Sulut

Image title
6 Agustus 2021, 14:29
panas bumi, pertamina geothermal, pln, medco, pge
ANTARA FOTO/Adeng Bustomi
Pekerja mengisolasi "upstream" dan "downstream control valve rock muffler" pada pemeliharaan Pembangkit Listrik Tenaga Panas bumi (PLTP) di Pertamina Geothermal Energy (PGE) Area Karaha, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, Selasa (25/2/2020).

Untuk diketahui, beberapa waktu lalu PLN GG dan PGE menandatangani Nota Kesepahaman atau Memorandum of Understanding (MoU) Joint Study pengembangan pembangkit listrik tenaga panas bumi.

Kedua belah pihak akan mengadakan joint study untuk melakukan kajian pengembangan dan optimalisasi pemanfaatan energi panas bumi di wilayah kerja panas bumi (WKP) PGE.

Di sisi lain, saat ini PGE juga tengah menanti keputusan pemerintah dalam rencana penggabungan aset panas bumi perusahaan pelat merah. Ketiga pelat merah yang akan digabungkan yakni PT Pertamina Geothermal Energy, PT Geo Dipa Energi (Persero), dan PT PLN Gas & Geothermal.

Menurut Sentot semua pihak yang terlibat saat ini masih melakukan kajian untuk melaksanakan mandat dari Kementerian BUMN. Adapun kajian yang dilakukan meliputi semua aspek, baik itu legal maupun komersial.

"Kalau konsolidasi sesegera mungkin sesuai dengan mandat Pemerintah. Selanjutnya diharapkan panas bumi bisa dikembangkan menuju target energy mix pemerintah," kata dia.

Halaman:
Reporter: Verda Nano Setiawan
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...