LPS Catat 52% Simpanan di Bank per Maret 2022 Milik Nasabah Tajir
Mayoritas dari simpanan nasabah bulan lalu diperkirakan di Kelompok Bank Berdasarkan Modal Inti (KBMI) 4 yang mencapai 50,4% dari total atau Rp 3.804 triliun. Simpanan di kelompok bank ini tumbuh 1,3% dari bulan sebelumnya.
Simpanan di kelompok bank lainnya kompak menguat dengan pertumbuhan tertinggi pada KBMI 1 sebesar 2% tetapi sharenya hanya 13,2%. Simpanan di KMBI 2 juga tumbuh 1,3% dengan andil 11,5%. Sementara nominal simpanan di KBMI 3 tumbuh 1% dengan andil hampir seperempat dari total simpanan.
Kenaikan pada nominal simpanan di bank terjadi seiring adanya pembukaan rekening baru. LPS mencatat jumlah rekening tumbuh 1,4% pada Maret 2022 menjadi 453,48 juta. Berdasarkan tiering simpanan, jumlah rekening simpanan terbanyak terdapat pada tiering simpanan Rp 100 juta ke bawah yang mencakup 98,6% total rekening simpanan.
"Kenaikan jumlah rekening terbesar terdapat pada tiering simpanan Rp 100 juta ke bawah sebesar 1,4%, sedangkan penurunan terbesar terdapat pada tiering simpanan di atas Rp 100 juta sampai Rp 200 juta sebesar 0,3%," kata LPS.
Dari jumlah tersebut, LPS telah memberikan penjaminan penuh terhadap 453,2 juta rekening atau 99,9% daro total rekening yang ada. Sementara, 300 ribu rekening atau 0,1% di antaranya diberi penjaminan sebagian sampai Rp 2 miliar.