Waskita Bukukan Kontrak Baru Rp 8,13 Triliun hingga Mei 2022

Cahya Puteri Abdi Rabbi
23 Juni 2022, 16:42
Waskita Bukukan Kontrak Baru Rp 8,13 Triliun hingga Mei 2022
Arief Kamaludin|KATADATA
Waskita

Adapun, tahun ini perseroan menargetkan untuk menyelesaikan proses restrukturisasi dan fokus menjalankan binsnis usaha dengan penyelesaian proyek-proyek yang tertunda selama pandemi Covid-19, serta meningkatkan kontrak baru baik dipasar domestik dan internasional dengan berpartisipasi pada G2G pemerintah Indonesia dengan negara lain. 

Hingga kuartal I 2022, perseroan mencatatkan rugi bersih sebesar Rp 830,64 miliar. Perseroan merugi meski pendapatan tercatat mengalami kenaikan tipis menjadi Rp 2,74 triliun dari sebelumnya sebesar Rp 2,67 triliun di kuartal pertama 2021.

Segmen pendapatan yang mengalami kenaikan yakni, pendapatan bunga dari jasa konstruksi yang naik menjadi Rp 426,33 miliar dari sebelumnya sebesar Rp 64,82 miliar. Kemudian, pendapatan jalan tol yang naik menjadi Rp 213,23 miliar dari sebelumnya Rp 175,21 miliar.

Pendapatan properti juga naik menjadi Rp 62,73 miliar dari sebelumnya sebesar Rp 26,92 miliar, pendapatan hotel berkontribusi sebesar Rp 14,53 miliar dan penjualan infrastruktur lainnya menyumbang sebesar Rp 22,98 miliar. Sementara itu, pendapatan jasa konstruksi tercatat turun menjadi Rp 1,99 triliun dari semula Rp 2,28 triliun.

Halaman:
Reporter: Cahya Puteri Abdi Rabbi
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...