Menteri ESDM: Divestasi Saham Vale Diputuskan 14%, Harga Masih Nego

Tia Dwitiani Komalasari
9 November 2023, 13:02
Aktifitas Pertambangan PT Vale Tbk. di Blok Sorowako, Luwu Timur, Sulawesi Selatan.
Katadata/ Wahyu DJ

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral, Arifin Tasrif, mengatakan bahwa pemerintah sudah menyelesaikan negosiasi divestasi saham PT Vale Indonesia. Jumlah saham yang akan dialihkan dari PT Vale Indonesia kepada Holding Industri Pertambangan BUMN, PT Mineral Industri Indonesia alias MIND ID, mencapai 14 persen.

" Ya, jadi 14 persen di luar business to business," ujarnya saat ditemui usai peresmian PLTS Terapung Cirata di Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, Kamis (9/11)

Namun demikian, Arifin mengatakan, pemerintah masih perlu melakukan negosiasi mengenai nilai sahamnya.

"Secara rencana pengembangan gak ada masalah di Kementerian ESDM, dan kemudian juga untuk divestasi jumlah sahamnya sudah diputuskan. Nah negosiasi aja nih berapa nilainya," kata Arifin

Arifin mengatakan, saat ini harga saham dengan kode emiten INCO tersebut mencapai Rp 4.850 per saham. Dia berharap nilai divestasi saham berada di bawah harga tersebut.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengundang sejumlah menteri Kabinet Indonesia Maju untuk membahas kelanjutan rencana divestasi saham PT Vale Indonesia di Istana Merdeka Jakarta pada Rabu (8/11). Terpantau menteri yang hadir dalam rapat internal itu adalah Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif, Menteri Keuangan Sri Mulyani, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dan Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo.

Menteri ESDM Arifin Tasrif mengatakan proses divestasi Vale tidak akan berimbas pada penciutan wilayah konsesi tambang PT Vale Indonesia. Hal tersebut sejalan dengan Rencana Pengembangan Seluruh Wilayah (RPSW) yang telah disetujui pada April 2023 lalu. 

RPSW merupakan salah satu dokumen yang menjadi syarat perpanjangan Kontrak Karya (KK) Vale yang berakhir pada 28 Desember 2025 mendatang.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...