Rupiah Kembali Menguat Meski The Fed Singgung Kenaikan Suku Bunga

Abdul Azis Said
22 Juni 2023, 10:07
Rupiah kembali menguat setelah sempat menyentuh Rp 15.000 per dolar AS.
Katadata/Agustiyanti
Rupiah kembali menguat setelah sempat menyentuh Rp 15.000 per dolar AS.

Rupiah menguat 14 poin ke level Rp 14.938 per dolar AS pada pembukaan perdagangan di pasar spot Kamis (22/6) pagi ini. Kurs garuda dan mayoritas mata uang regional menguat meski bank sentral AS, The Fed, kembali menyinggung rencana kenaikan suku bunga acuan setelah dipertahankan pada pekan lalu.

Dikutip dari Bloomberg, rupiah terus menguat ke arah 14.918 pada pukul 09.30 WIB, atau sudah terapresiasi 0,23% dari posisi penutupan kemarin sore.

Mayoritas mata uang regional menguat pagi ini kecuali dolar Taiwan, ringgit Malaysia dan baht Thailand. Rupiah mencatat penguatan paling besar di kawasan, disusul won Korea Selatan 0,13%, peso Filipina 0,12% dan rupee India 0,10%.

Rupiah diramal menguat hari ini setelah pidato Gubernur The Fed Jerome Powell di Kongres AS semalam. Analis PT Sinarmas Futures Ariston Tjendra memperkirakan rupiah menguat ke arah 14.900, dengan potensi resisten di kisaran 15.000 per dolar AS.

Powell dalam pidatonya semalam mengatakan perjalanan masih panjang untuk membawa inflasi turun mencapai target di bawah 2%, meski tanda-tanda penurunan sudah terlihat. Dia menegaskan, sebagian besar anggota komite The Fed menilai kenaikan bunga acuan masih perlu dilakukan.

Dalam pertemuan pekan lalu, mayoritas anggota komite The Fed menunjukkan mayoritas menganggap masih perlu kenaikan 50 bps lagi tahun ini. Artinya, kemungkinan masih akan ada kenaikan dua kali sampai akhir tahun dengan asumsi kenaikannya 25 bps per pertemuan.

Powell mengatakan ekspektasi inflasi semakin terkelola dengan baik. Karena itu, menurutnya kenaikan bunga akan dilakukan dengan kecepatan lebih moderat.

Halaman:
Reporter: Abdul Azis Said
Editor: Yuliawati
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...