Indonesia Terbitkan Sukuk Ritel Hijau Rp 21,8 triliun dari 2019 - 2022
Selain itu, Indonesia juga meluncurkan SDG Indonesia One sebagai sebuah platform kerjasama pendanaan terintegrasi untuk mendukung pembangunan infrastruktur beriorientasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDGs).
Adapun nilai komitmen pendanaan dalam platform pendanaan terintegrasi SDG Indonesia One (SIO) sampai Oktober 2019 tercatat sebesar US$ 3,05 miliar atau setara Rp 42,8 triliun.
Indonesia juga bekerjasama dan mendapatkan Green Climate Fund (GCF), dana khusus terbesar di dunia yang membantu negara-negara berkembang mengurangi emisi rumah kaca dan meningkatkan kemampuan untuk menanggapi perubahan iklim sampai US$ 486.314 juta.
Dalam postur Green Climate Fund, equity financing mencapai sekitar 23%, pinjaman (loan) sebesar 26% dan hibah sebanyak 35%. Sri Mulyani bilang, instrumen - instrumen pendanaan tersebut akan terus dikembangkan sesuai dengan kebutuhan perubahan iklim.
"Upaya-upaya ini menunjukkan betapa Indonesia sangat berkomitmen dan bertindak nyata mengatasi perubahan iklim dengan aktif melakukan aksi-aksi iklim baik dengan upaya sendiri maupun melalui kemitraan atau kolaborasi," tuturnya.