Tertekan Harga Komoditas, Rupiah Dibuka Melemah 15.541 per Dolar AS
Rupiah Diperkirakan Akan Kembali Melemah
Analis pasar Uang Lukman Leong menilai pada perdagangan hari ini rupiah diperkirakan akan kembali melemah terhadap dolar AS yang melanjutkan penguatan.
Seperti yang dikuatirkan oleh para investor, pernyataan bank sentral AS, The Federal Reserve pada risalah pertemuan Dewan Rapat Kebijakan Bank Sentral AS (FOMC) semalam yang bernada lebih hawkish. Rupiah diperkirakan akan bergerak dalam rentang 15.450-15.600.
“Dalam pertemuan dikatakan bahwa pemangkasan suku bunga masih penuh dengan ketidakpastian,” ujar Lukman.
Melansir Reuters, pejabat Federal Reserve pada bulan Desember meluncurkan perdebatan luas mengenai perubahan kebijakan moneter AS, dengan kekhawatiran baru mengenai berapa lama perekonomian dapat bertahan di bawah suku bunga tinggi.
Ketua Fed Jerome Powell telah menguraikan garis besar pertemuan tersebut pada konferensi pers seusai akhir pertemuan. Bank sentral AS kemungkinan besar sudah selesai menaikkan suku bunga dan diperkirakan akan mulai mengurangi biaya pinjaman pada akhir tahun 2024.