Bos BI Ramal Dolar AS akan Melemah di Semester II 2024
“Untuk tahun mendatang [ekonomi] akan mencapai sekitar 4,8% sampai 5,6%. Jadi tentu akan sedikit di atas 5,2%,” ujarnya.
Ekonomi RI akan Didukung Ekspor dan Konsumsi
Perry meyakini ekonomi Indonesia masih prospektif pada tahun 2024 dan 2025. Pertumbuhan ini akan ditopang oleh kegiatan ekspor, konsumsi dalam negeri maupun investasi.
“Namun lebih dari itu, juga mendapatkan [dorongan dari] investasi, tidak hanya untuk sektor konstruksi tapi juga nonkonstruksi,” ujarnya.
Maka dari itu, ia mendorong para investor untuk memulai investasi di Indonesia. Sehingga, tak perlu lagi menunggu maupun mencermati kondisi di tanah air.
"Jangan menunggu, kita sudah melihat semuanya, jadi jangan menunggu lagi. Karena kalau kita investasi saat ini, maka peluang untuk dapatkan keuntungan akan lebih tinggi dibandingkan hanya sekedar menunggu dan menunggu saja," ujarnya.