PLTU Tanjung Jati B akan Berpindah Tangan ke PLN pada 2030

Muhamad Fajar Riyandanu
4 Juli 2022, 13:02
pltu, pltu tanjung jati, pensiun pltu, batu bara, pembangkit listrik
Katadata/Muhammad Fajar Riyandanu
PLTU Tanjung Jati akan berpindah tangan kepada PLN pada 2030.

Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Tanjung Jati B di Kabupaten Jepara, Jawa Tengah ini akan resmi menjadi milik PLN pada 2030. PLTU yang memiliki kapasitas 4 x 710 megawatt (MW) itu berkontribusi pada 10% pasokan listrik di Jawa dan Bali. 

"PLTU ini leasing dan akan menjadi milik PLN pada tahun 2030," kata General Manager PT PLN Unit Induk Tanjung Jati B Hari Cahyono saat ditemui di lokasi pada Jumat (1/7).

Dengan total area seluas 150 hektare (ha), PLTU Tanjung Jati B mengonsumsi 24.000 ton baru bara per hari.

Adapun mayoritas dari batu bara yang dipakai berasal dari Kalimantan dengan kualitas 5.200 kcal per kg sampai 5.700 kcal per kg. Dalam sebulan, PLTU bisa menerima kiriman 12 hingga 14 kargo batu bara dengan volume sekali pengkapalan mencapai 67.000 ton.

Lokasi persediaan batu bara PLTU Tanjung Jati, Jepara
Lokasi persediaan batu bara PLTU Tanjung Jati, Jepara (Katadata/Muhammad Fajar Riyandanu)

Pada kesempatan tersebut, Hari menyampaikan cadangan batu bara di PLTU Tanjung Jati B mampu bertahan hingga 15 hari ke depan. Menurutnya, mempertahankan cadangan batu bara di tengah wacana permintaan ekspor dari negara Eropa merupakan kondisi yang menantang. "Harapan kami cadangan biasa di atas 15 hari atau paling tidak 20 hari," kata Hari.

Dia menjelaskan, PLTU Tanjung Jati B merupakan PLTU subcritical yang teknologinya diciptakan pada medio 1980-1990-an. Teknologi yang dimaksud yakni ketahanan boiler pada temperatur tinggi dan kemampuannya dalam mengolah batu bara.

Semakin terkini teknologi yang dipasang pada boiler, ketahanan PLTU akan semakin baik serta mampu mengolah batu bara rendah kalori dan ramah lingkungan. "PLTU itu ada yang subcritical, super critical dan ultra critical. Meskipun (PLTU Tanjung Jati B) subcritical, tetapi kelengkapan untuk penurunan emisinya sudah sangat lengkap," ujar Hari.

Menjelang tengah hari, aktivitas di PLTU masih sibuk. Dari atas Gedung Energo, terlihat sejumlah alat berat eskavator sedang merapikan susunan mineral hitam di lahan penampungan batu bara. Di sebelah penampungan tersebut, terlihat sebuah corong yang mengepulkan asap putih. Asap itu menuju ke arah barat mengikuti arah angin.

Sebanyak 22 PLTU Siap Pensiun Dini

Sebelumnya diberitakan bahwa menurut Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) ada 22 PLTU yang siap pensiun dini. Pemerintah mengusulkan agar menggunakan dana hasil efisiensi program subsidi energi untuk mendanai upaya penghentian pembangkit fosil.

Halaman:
Reporter: Muhamad Fajar Riyandanu
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...