4 Fakta Xylobands Coldplay, Gelang yang Digunakan Penonton Saat Konser
Band asal Inggris, Coldplay, akan menggelar konser di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, pada 15 November 2023. Untuk memeriahkan konsernya, Coldplay selalu menyediakan gelang Xylobands yang dipakai penonton selama waktu pertunjukan.
Namun, gelang Xylobands tersebut hanya dipinjamkan dan wajib dikembalikan saat Chris Martin dan kawan-kawannya selesai manggung. Gelang itu didesain dengan teknologi canggih yang ramah lingkungan.
Untuk diketahui, penggunaan Xylobands pertama kali diterapkan dalam konser UNSTAGED di Madrid pada 2011. Penggunaan gelang tersebut akhirnya semakin dikenal saat konser Xylo Myloto pada 2012.
Adapun desainer yang membuat gelang unik tersebut bernama Jason Regler. Ia mengatakan pembuatannya terinspirasi dari lirik lagu Fix You milik Coldplay.
Simak 4 fakta menarik mengenai gelang Xyloband yang digunakan Coldplay dalam konsernya sebagai berikut:
1. Memiliki Teknologi Canggih
Xylobands merupakan gelang LED yang perubahan warnanya dikendalikan oleh sinyal radio. Gelang unik ini diprogram untuk membuat beragam efek visual selama konser. Selain itu, cahaya dari Xyloband dapat menyesuaikan dengan beat lagu yang sedang dinyanyikan.
Mengutip dari Xylobands.com. gelang tersebut memiliki daya jangkau hingga 400 meter. Gelang itu juga didesain dengan baterai yang tahan lama hingga 18 jam. Pasalnya gelang Xylobands memang dirancang untuk bisa digunakan berkali-kali, maka teknologi satu ini dikenal ramah lingkungan.
2. Dibuat oleh Penggemar Coldplay
Gelang Xylobands ternyata dibuat oleh penggemar Coldplay yakni Jason Regler. Dia dan anaknya adalah fans berat Coldplay.
Keduanya berkesempatan untuk menonton konser Coldplay di Newcastle yang diselenggarakan secara kecil-kecilan. Lambat laun Jason memiliki hubungan yang baik dengan Coldplay hingga akhirnya band ini tampil di Glastonbury Festival pada tahun 2005.
Saat itu, Chris Martin membawakan lagu Fix You dari album X&Y yang keluar di tahun yang sama. Hingga akhirnya Jason terinspirasi dengan liriknya yang berbunyi, ”lights will guide you home and ignite your bones, and I will try to fix you”.
