Panel WTO menyatakan Uni Eropa melakukan diskriminasi dengan memberikan perlakuan yang kurang menguntungkan terhadap bahan bakar nabati (BBN) alias biofuel berbahan baku kelapa sawit dari Indonesia.
Selain berinvestasi di dalam pengadaan bahan bakar biofuel, Chandra Asri juga bermitra dengan unit pengumpulan minyak jelantah Biofront di Indonesia - TUKR.
Gunakan biofuel, PT Pertamina International Shipping (PIS) menargetkan mencapai target net zero emission 10 tahun lebih awal dari target yang ditetapkan oleh pemerintah Republik Indonesia pada 2060.
Menurut Tripatra, biofuel generasi kedua memanfaatkan bahan baku non-pangan, seperti limbah pertanian serta biomassa lignocellulose yang memanfaatkan kayu, serbuk gergaji, dan alga.
Mentan Amran mengatakan pemerintah Indonesia telah mempersiapkan industri biofuel untuk mendukung program B50, sesuai arahan Presiden Jokowi dan calon presiden terpilih Prabowo Subianto.
Asosiasi Petani Kelapa Sawit Indonesia memprediksi pengembangan biodiesel di Indonesia akan berhenti di B50 atau campuran 50 persen minyak kelapa sawit.