Kereta Cepat Jakarta-Bandung dianggap berguna untuk para pekerja seperti pegawai negeri sipil (PNS) dari Jakarta untuk melakukan perjalanan bisnis ke Bandung.
Ekonom Senior INDEF Faisal Basri menghitung pengembalian biaya investasi proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung dapat menghabiskan waktu hingga 100 tahun atau 1 abad.
Anak buah Luhut Pandjaitan angkat bicara mengenai kritik Faisal Basri mengenai hilirisasi. Menurut Septian Hario Seto, data Faisal Basri tak menyeluruh.
Pejabat Kementerian Koordinator Bidang Maritim dan Investasi menyebut data-data yang disebutkan Faisal Basri tak menyeluruh sehingga menghasilkan kesimpulan yang salah.
Program hilirisasi tambang nikel mendapat kritikan tajam dari ekonom senior, Faisal Basri. Menurutnya, kebijakan hilirisasi pemerintah lebih menguntungkan Cina dan merugikan Indonesia.
Ekonom Faisal Basri menjawab bantahan Presiden Joko Widodo dengan membeberkan sejumlah data pendukung yang memperkuat kritiknya terhadap kebijakan hilirisasi.
Ekonom Faisal Basri menyebut pencetus ilmu ekonomi modern Adam Smith akan bingung melihat kondisi ekonomi Indonesia yang sudah berfokus pada investasi tapi kinerja investasinya masih melambat.
Dalam perjalanannya memimpin bangsa, Ekonom senior Faisal Basri menilai, Jokowi belum berhasil mewujudkan transformasi ekonomi dan tak mampu memenuhi janjinya.