Berita senjata nuklir Terbaru dan Terkini Hari Ini - Katadata.co.id

Presiden Rusia Vladimir Putin telah menandatangani undang-undang untuk mencabut ratifikasi atau deratifikasi Rusia atas perjanjian larangan uji coba nuklir global.

Komisi I DPR RI bersama pemerintah menyetujui Rancangan Undang-Undang atau RUU tentang pengesahan Traktat Pelarangan Senjata Nuklir (TPNW) dilanjutkan ke paripurna DPR. Apa alasannya?

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi meminta Rusia segera menandatangani perjanjian terkait komitmen untuk menjadikan Asia Tenggara sebagai kawasan bebas senjata nuklir atau SEANWFZ.

Pertemuan menteri luar negeri ASEAN di Jakarta hari ini membahas zona bebas senjata nuklir di ASEAN atau SEANWFZ.

Korea Selatan (Korsel) menjatuhkan sanksi terhadap dua individu dan dua entitas atas dugaan keterlibatan mereka dalam program pengembangan senjata Korea Utara pada Rabu (28/6).

Putin memperingatkan campur tangan Barat di Ukraina dengan mengirimkan hulu ledak senjata nuklir taktis ke Belarus.

Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida menggaungkan pencapaian KTT G7 di Hiroshima, dengan mengatakan bahwa para pemimpin dari negara ekonomi maju itu sepakat untuk membangun dunia bebas senjata nuklir.

Kemitraan Australia, Inggris, dan Amerika Serikat (AUKUS) untuk membangun kapal selam nuklir di kawasan Indo-Pasifik menuai kritik dari berbagai negara, termasuk Indonesia.

Korea Utara mengonfirmasi telah menguji rudal balistik antarbenua (ICBM) Hwasong-15. Ini dilakukan menjelang latihan militer bersama Amerika dan Korea Selatan.

Operasi militer Rusia ke Ukraina masih terus berlangsung hingga kini. Rudal-rudal Rusia terus menghancurkan fasilitas milik militer, termasuk drone Ukraina pada Rabu (6/4).

Pakta Pertahanan Atlantik Utara menyebut kemungkinan Rusia memakai senjata kimia dalam aksi invasinya ke Ukraina.

Pemerintah AS memulai negosiasi nuklir baru dengan Iran sebagai upaya untuk menjinakkan harga minyak yang semakin mendekati US$ 100 per barel.

Hal ini diperlukan Israel untuk menghentikan Iran mengembangkan dan memiliki senjata nuklir.

Menlu Retno Marsudi kembali menekankan pentingnya pelucutan senjata nuklir yang mengancam dunia,