Erick Thohir Sebut Kepercayaan Investor Turun karena Kasus Jiwasraya

Image title
9 Januari 2020, 19:49
Menteri BUMN Erick Thohir Sebut Kepercayaan Investor Turun karena Kasus Jiwasraya
Ajeng Dinar Ulfiana | KATADATA
Ilustrasi, Menteri BUMN Erick Thohir.

Kejaksaan Agung menyebut ada dugaan korupsi dalam pengelolaan dana investasi Jiwasraya. Temuan kerugian negara ini membuat kejaksaan meningkatkan status kasus Jiwasraya dalam tahap penyidikan sejak 17 Desember 2019 lalu.

Mereka mulai menyelidiki kasus investasi Jiwasraya sejak Oktober lalu, setelah mendapat laporan dari Rini Soemarno yang saat itu menjabat Menteri BUMN. "Ada tindak pidana korupsi dana investasi Jiwasraya. Ada yang melaporkan dugaan korupsi," kata Jaksa Agung ST Burhanuddin saat konferensi pers di Kejaksaan Agung, beberapa waktu lalu (18/12/2019).

(Baca: Erick Thohir Sebut Sudah Ada Formula untuk Sembuhkan Jiwasraya)

Pengelolaan investasi yang salah membuat Jiwasraya mengalami tekanan likuiditas. Hingga 30 November 2019, total liabilitas Jiwasraya Rp 15,75 triliun.

Program roll over polis atau nasabah yang memperpanjang hingga November 2019 sebanyak 4.306 polis atau Rp 4,25 triliun. Dengan begitu, polis yang mengalami penundaan pembayaran sebanyak 13.095 polis dengan nilai Rp 11,50 trilun.

(Baca: Kejaksaan Periksa 5.000 Transaksi Investasi dalam Kasus Jiwasraya)

Halaman:
Reporter: Fariha Sulmaihati
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...