SKK Migas Targetkan Lapangan Gas Mako Berproduksi pada Kuartal I 2025

Muhamad Fajar Riyandanu
16 Mei 2023, 16:12
lapangan gas mako, skk migas
ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra/rwa.
Produksi hulu migas berlangsung di Anjungan Central Plant dan Anjungan Bravo Flow Station Pertamina Hulu Energi (PHE) Offshore North West Java (ONWJ), lepas pantai utara Subang, Laut Jawa, Jawa Barat, Senin (3/4/2023).`

Berdasarkan hasil audit tersebut, Conrad mengumumkan bahwa Lapangan Gas Mako merupakan salah satu ladang gas terbesar yang pernah ditemukan di Cekungan West Natuna. "Lapangan Mako merupakan lapangan gas, sejauh ini pembahasan dengan calon pembeli makin progresif," ujar Hudi.

Agar dapat onstream tepat waktu, SKK Migas berupaya melakukan pengeloloaan proyek secara intensif sesuai dengan aspek pengelolaan proyek yang baik. Di antaranya pemanfaatan komponen lokal yang maksimal, serta efisiensi dan efektivitas proses perijinan.

"Kami terus melakukan komunikasi melalui monitoring dan pengawasan pekerjaan, baik terkait kegiatan maupun biaya," kata Hudi.

Adapun Blok Duyung memiliki luas sekitar 890 km2, yang terbentang di Kepulauan Riau dan perairan lepas pantai Indonesia, Laut Natuna. Lapangan ini juga dekat dengan West Natuna Transportation System (WNTS), pipa gas alam yang menghubungkan tiga blok penghasil di Laut Natuna ke Singapura.

WNTS saat ini memasok sekitar 0,4 miliar kaki kubik (Bcf) gas alam per hari ke Singapura. Conrad memiliki 76,5% hak partisipasi di Duyung. Mitranya, Coro Energy Plc dan Empyrean Energy Plc, masing-masing memiliki 15% partisipasi dan 8,5%.

Halaman:
Reporter: Muhamad Fajar Riyandanu
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...