Pemerintah Berencana Bangun Kilang LNG Baru di Aceh

Mela Syaharani
12 Januari 2024, 12:34
Petugas memeriksa instalasi pipa regasifikasi (pengubahan kembali LNG menjadi gas) di area pabrik PT Perta Arun Gas (PAG) di Lhokseumawe, Aceh, Senin (27/2/2023).
ANTARA FOTO/Asep Fathulrahman/tom.
Petugas memeriksa instalasi pipa regasifikasi (pengubahan kembali LNG menjadi gas) di area pabrik PT Perta Arun Gas (PAG) di Lhokseumawe, Aceh, Senin (27/2/2023).

Terkait rencana pembangunan kilang, menurut Tutuka, semua pihak dapat mengerjakannya. “Bisa (Mubadala), bisa siapa saja,” ujarnya.

Mubadala Energy merupakan operator South Andaman yang berkantor pusat di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab. Sumur Layaran-1 merupakan sumur dalam pertama yang dioperasikan perusahaan. Pengeborannya hingga kedalaman 4.208 meter pada kedalaman air laut 1.207 meter.

Di sumur tersebut ditemukan kolom gas (gas column) yang luas dengan ketebalan lebih dari 230 meter. Akuisisi data lengkap, termasuk wireline, coring, sampling, dan production test (DST) telah dilakukan. 

Sumur dengan sukses mengalirkan kualitas gas yang sangat baik dengan kapasitas 30 juta standar kaki kubik per hari (MMSCFD). Sebelumnya, SKK Migas menekankan perlunya percepatan proses produksi temuan ini sehingga dapat sesegera mungkin dioptimalkan.

“Tahun 2024 akan mulai appraisal. Lalu, 2025 hingga 2026 sudah rencana pengembangan (PoD) dan pada 2028 hingga 2029 sudah onstream (produksi),” kata Deputi Eksplorasi, Pengembangan, dan Manajemen SKK Migas, Benny Lubiantara dalam siaran pers yang dikutip pada akhir Desember lalu.

Penemuan cadangan gas (gas resources discovery) besar ini sejalan dengan target pemerintah untuk mencapai produksi minyak bumi sebesar 1 juta barel per hari (BOEPD) dan gas bumi sebesar 12 miliar gas standar kaki kubik per hari (BSCFD) pada 2030.

Halaman:
Reporter: Mela Syaharani
Editor: Sorta Tobing
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...