Harga BBM Bakal Naik, Pemerintah Guyur Operasi Telur Murah di Jakarta

Andi M. Arief
2 September 2022, 18:18
BBM, telur
ANTARA FOTO/Arnas Padda/aww.
Pedagang telur ayam ras menunggu pembeli di Pasar Pabaeng-Baeng, Makassar, Sulawesi Selatan, Selasa (30/8/2022).

Arief mengatakan pemerintah daerah dapat mensubsidi biaya logistik telur tersebut pada masa depan. Alasannya, Kementerian Keuangan menjelaskan pemerintah daerah dapat menggunakan 2% dari dana alokasi umum (DAU) daerah untuk menekan inflasi, dalam hal ini inflasi dari harga telur ayam ras.

Arief mengatakan langkah tersebut penting untuk mengendalikan inflasi nasional agar tidak melebihi pertumbuhan ekonomi nasional. Pada akhir semester I-2022, pertumbuhan ekonomi mencapai 5,44%, sedangkan inflasi nasional adalah 4,94%.

Arief berencana akan memperluas wilayah operasi pasar kali ini ke bagian timur Indonesia. "Karena Maluku dan Papua adalah wilayah merah atau memiliki harga telur ayam ras tertinggi dan harus mulai dikerjakan penurunan harganya," kata Arief.

Ketua Umum Ikatan Pedagang Pasar Indonesia(IKAPPI) Abdullah Mansuri mengatakan harga telur ayam di Jakarta telah mencapai Rp 31.000 per Kg. Mansyuri menghitung harga telur ayam dapat turun menjadi Rp 29.000 per Kg dengan pencampuran stok telur ayam yang lama dan hasil operasi pasar hari ini.

Oleh karena itu, Mansyuri mengimbau pedagang pasar tradisional agar menghabiskan stik telur pada hari ini agar harga jual ke konsumen dapat mencapai Rp 27.000 per Kg. "Kami minta dengan barang yang sudah kami pasok itu harga sudah mulai turun, artinya minggu depan harusnya harga telur ayam sudah mulai turun," kata Mansyuri.

Sebelumnya, Badan Pusat Statistik atau BPS menyatakan kenaikan harga beras dan telur ayam harus diperhatikan lantaran memiliki kontribusi besar terhadap inflasi. Harga beras memiliki kontribusi sebesar 0,016% terhadap inflasi, sementara itu harga ayam ras berkontribusi hingga 0,022%.

Halaman:
Reporter: Andi M. Arief
Editor: Yuliawati
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...