Kaleidoskop 2023: Operasional Whoosh dan LRT hingga PHK Massal

Agustiyanti
31 Desember 2023, 19:05
kereta cepat, whoosh, LRT jabodebek
Humas Kemenhub
Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) mulai beroperasi secara komersial pada 18 Oktober 2023.

Menurut data Kementerian Ketenagakerjaan terdapat 42.277 karyawan yang terkena PHK pada Januari-September 2023. Jumlah pekerja paling banyak yang terkena PHK berada di Jawa Barat, disusul Jawa Tengah, dan Banten. 

Groundbreaking Proyek-proyek IKN

Sejumlah proyek di Ibu Kota Nusantara yang digarap investor swasta mulai dibangun. Sebagian besar pemancangan tiang atau groundbreaking proyek tersebut diresmikan langsung oleh Presiden Joko Widodo. 

Investasi terbesar dilakukan oleh empat entitas pada proses groundbreaking pertama tahun ini, yakni Konsorsium Nusantara, PT Sirius Surya Sentosa atau Vasanta Group, PT Bhakti Husada atau Rumah Sakit Abdi Waluyo, dan FIFA. Konsorsium Nusantara tersebut akan membangun pusat perbelanjaan. Konsorsium tersebut terdiri dari Agung Sedayu Group, Salim Group, Adaro Group, Sinarmas Group, Astra Group, Mulia Group, Barito Pacific, Wings Group, Djarum, dan Pulau Intan.

Investor lain yang juga sudah mulai menanamkan modal, yakni  Vasanta Group membangun hotel, RS Abdi Waluyo membangun rumah sakit, dan FIFA membangun pusat pelatihan sepak bola internasional. Investasi oleh keempat entitas tersebut ditaksir mencapai Rp 23,1 triliun atau 56% dari total investasi di Nusantara tahun ini. Pada groundbreaking tahap kedua, ada sembilan entitas yang menanamkan dananya di Nusantara senilai Rp 13,1 triliun. Investasi tersebut terdiri dari proyek rumah sakit, bandara VVIP, sekolah, perkantoran, energi, dan superblok.

Adapun entitas yang dimaksud adalah PT Medikaloka Hermina Tbk di bidang rumah sakit, Pakuwon Group di bidang superblok, Jakarta Intercultural School di bidang sekolah, Mayapada Group di bidang rumah sakit, dan Astra Group di bidang rumah sakit. 

Dari laman resmi OIKN, Pakuwon Group akan berinvestasi di Nusantara senilai Rp 5 triliun melalui anak usahanya, PT PT Pakuwon Nusantara Abadi. Superblok yang akan dibangun Pakuwon terdiri dari pusat perbelanjaan, kondominium, dan tiga unit hotel.

Pada groundbreaking ketiga, investasi pada bidang superblok diminati oleh tiga entitas, yakni Pakubuwono Group, PT Wulandari Bangun Laksana Tbk atau WBL, dan PT Karya BSH Mandiri. Total investasi dari ketiga investor lokal tersebut menembus Rp 4 triliun. Pakubuwono Group berencana membangun The Pakubuwono Nusantara senilai Rp 1 triliun.

WBL yang merupakan investor lokal Kalimantan berencana membangun Nusantara Superblok senilai Rp 3 triliun, sedangkan BSH akan membangun BSH Community Hub senilai Rp 370 miliar.

Investor lain pada groundbreaking tahap ketiga adalah  PT Tirta Investama di bidang penghijauan, Kementerian PUPR dan Kementerian LHK di bidang penghijauan, Kementerian Kesehatan di bidang rumah sakit, PT Blue Bird Tbk di bidang kantor dan layanan transportasi, Polri di bidang kantor pusat, dan TNI di bidang komando distrik militer.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...