Ratusan Ribu Buruh Terancam PHK, Serikat Pekerja Usulkan 8 Solusi

Image title
25 Maret 2020, 10:30
Ilustrasi, aktivitas pekerja pabrik. Presiden KSPI Said Iqbal mengingatkan pemerintah, bahwa PHK massal bisa terjadi apabila pemerintah tidak merespon cepat kesulitan yang dialami industri akibat pandemi corona.
Arief Kamaludin|KATADATA
Ilustrasi, aktivitas pekerja pabrik. Presiden KSPI Said Iqbal mengingatkan pemerintah, bahwa PHK massal bisa terjadi apabila pemerintah tidak merespon cepat kesulitan yang dialami industri akibat pandemi corona.

Rekomendasi KSPI

KSPI menyarankan kepada pemerintah untuk segera merespons situasi, dengan beberapa poin masukan agar pemerintah dapat mengendalikan situasi ini.

Pertama, menindak tegas perusahaan swasta dan transportasi online yang tidak meliburkan sementara karyawannya, dengan tetap membayar upah secara penuh. Selain untuk mencegah penyebaran virus corona, meliburkan karyawan juga mampu menurunkan biaya produksi.

Kedua, Menteri Keuangan (Menkeu), Bank Indonesia (BI) dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) harus segera mengendalikan kebijakan fiskal dan moneter, agar nilai tukar rupiah tidak semakin melemah dan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) tidak anjlok.

Ketiga, pemerintah segera membuat regulasi berupa kemudahan impor bahan baku, sepanjang bahan baku tersebut tidak tersedia di Indonesia. Rekomendasi ini menurut Iqbal ditujukan terutama untuk industri padat karya.

Keempat, memberikan bantuan berupa dana secara tunai kepada buruh, pengemudi transportasi online, dan masyarakat kecil yang lain. Kelima, pengusaha wajib membayar upah penuh bagi karyawan yang dirumahkan.

(Baca: Pemerintah, BI dan OJK Kompak Meracik 3 Jilid Stimulus Hadapi Corona)

Keenam, memberikan insentif kepada industri pariwisata agar bisa bertahan di tengah pandemi corona. Misalnya dengan menghapus bunga pinjaman di sektor pariwisata atau menghapus pajak pariwisata dan memberikan kelonggaran pembayaran cicilan utang.

Ketujuh, KSPI meminta pemerintah segera menurunkan harga bahan bakar minyak (BBM) premium, untuk menjaga daya beli masyarakat. Selain itu, KSPI juga meminta harga gas industri segera diturunkan, agar ongkos produksi pabrik bisa turun.

Terakhir, KSPI mendesak BPJS Ketenagakerjaan untuk mengeluarkan dana cadangan dari bunga deposito dana peserta dan dana JKK, untuk membeli masker dan hand sanitizer yang dibagikan gratis kepada seluruh buruh di Indonesia.

“Kami tegaskan sekali lagi, KSPI mendesak pemerintah memberlakukan work from home bagi  perusahaan. Termasuk meminta pemerintah segera melakukan langkah-langkah cepat, agar empat hal yang berpotensi menyebabkan PHK besar-besaran bisa diselesaikan,” ujar Iqbal.

(Baca: Jaga Daya Beli Masyarakat, Jokowi Rilis Sembilan Kebijakan Bantuan)

Halaman:
Reporter: Muchammad Egi Fadliansyah
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...