Kementerian ESDM Buka Lelang 5 Blok Migas Tahap I Tahun Ini

Image title
21 Februari 2019, 19:38
Kementerian ESDM
Arief Kamaludin (Katadata)

3. WK West Kaimana, lokasi daratan dan lepas pantai Papua Barat, Bonus Tandatangan minimal USD 2.000.000, minimal komitmen pasti: Studi G&G, pemboran 1 sumur eksplorasi dan Seismik 2D 200 KM. 

Seluruh Wilayah Kerja tersebut ditawarkan dengan mekanisme lelang reguler dengan menggunakan skema kerja sama Gross Split. Penawaran lelang WK Migas ini ditunjukkan kepada Badan Usaha (BU) dan Bentuk Usaha Tetap (BUT) yang bergerak pada industri hulu migas yang memiliki kemampuan keuangan dan teknis.

Kemudian ditunjukkan kepada BU/BUT yang mampu memenuhi syarat minimum Komitmen Kerja Pasti 5 Tahun atau Komitmen Pasti Eksplorasi, memenuhi syarat dan ketentuan pokok Lelang Wilayah Kerja, serta memiliki kinerja dan track record yang baik untuk dapat berpartisipasi pada Lelang Wilayah Kerja Migas Konvensional Tahap I Tahun 2019. 

Adapun jadwal penawaran lelang WK Migas Konvensional Tahap I tahun 2019 adalah sebagai berikut:

1. Akses Bid Document: mulai tanggal 25 Februari hingga 24 April 2019

2. Pemasukan Dokumen Partisipasi: paling lambat pada tanggal 25 April 2019

Pada lelang WK Migas kali ini, Pemerintah mengambil terobosan baru dengan menetapkan pembebasan akses data terhadap para peserta lelang yang telah mengakses Bid document. Nantinya, biaya akses paket hanya akan dibebankan kepada pemenang lelang untuk masing-masing Wilayah Kerja Migas.

"Semua akses data free, kalau udah jadi pemenang baru bayar. Kalau masih minat silakan lihat, biaya akses paket data dibebankan kepada pemenang lelang. Mengakses bid document,  US$ 5 ribu," kata Arcandra. (Baca: Arcandra: Akses Pembukaan Data Blok Migas Jadi Fokus Pemerintah)

Kebijakan baru ini dilakukan guna mendorong besarnya partisipasi BU/BUT agar meningkatkan kembali kegiatan eksplorasi migas dan menambah cadangan serta produksi migas nasional di masa yang akan datang.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...