44,7% Perusahaan Air Minum Masuk Kategori Tidak Sehat

Safrezi Fitra
18 Desember 2017, 14:24
Pemenuhan Air Bersih Nasional
ANTARA FOTO/Irwansyah Putra
Petugas PDAM Tirta Daroy Kota Banda Aceh mengontrol dan membersihkan bak penampungan air bersih yang akan disalurkan kepada masyarakat di Lambaro, Aceh Besar, Aceh, Selasa (15/3). Pemerintah daerah mengembangkan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) di setia

Sementara itu, efektivitas penagihan harus 100 persen dan biasanya berkorelasi dengan tingkat layanan. Semakin bagus layanan pada umumnya tingkat penagihannya lebih bagus. Penyebab lain menurunnya kinerja ini disebabkan penambahan pelanggan yang lebih besar dibandingkan penambahan produksi air PDAM.

"Secara umum nilai rata-rata kinerja tahun 2017 sedikit meningkat dibanding tahun sebelumnya. Tahun 2016 jumlah PDAM sehat sebanyak 198, tahun 2017 naik menjadi 209 PDAM," kata Sri. (Baca: Kementerian PUPR Hibahkan Rp 650 Miliar Sambung Air Bersih di Daerah)

Untuk kenaikan kinerja beberapa PDAM tahun 2017, Sri Hartoyo mengatakan salah satunya didukung oleh meningkatnya jam operasional pelayanan meskipun tantangannya adalah efisiensi energi. Biaya listrik menjadi salah satu komponen terbesar dalam operasional PDAM, sehingga perusahaan harus cermat dalam perencanaan SPAM sejak dari pengambilan air baku hingga distribusi ke pelanggan berdasarkan sistem operasi paling ekonomis.

Sementara itu terkait tarif, Sri mengatakan hal ini berdasarkan pemulihan biaya operasional dan pengembangan pelayanan air minum atau full recovery cost. Ini sesuai dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri No.71 tahun 2016 tentang Perhitungan dan Penetapan Tarif Air Minum,

Agar PDAM tak merugi dan bangkrut dan masyarakat berpenghasilan rendah bisa menjangkau biaya berlangganan, tarif ini dapat dijembatani dengan tarif progresif dan subsidi pemerintah daerah. “Misalnya harga air minum dari PDAM Rp 3 ribu per kubik, sementara MBR hanya mampu membayar Rp2.500 per kubik. Pemerintah daerah dapat memberikan subsidi Rp 500 per kubik,” katanya.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...