Naik Pesawat Boleh Antigen, 9.500 Orang Kunjungi Bali dalam Tiga Hari

Cahya Puteri Abdi Rabbi
8 November 2021, 15:41
Bali, pesawat, antigen
ANTARA FOTO/Nyoman Hendra Wibowo/aww.
Wisatawan menikmati pemandangan objek wisata Ulun Danu Beratan saat liburan Maulid Nabi Muhammad SAW di Tabanan, Bali, Rabu (20/10/2021).

Namun, dengan persyaratan wajib PCR, jumlahnya berkurang menjadi 7.000 wisatawan per hari.

Sejumlah pelanggaranmasih sering dilakukan oleh para wisatawan di destinasi wisata.

Di antaranya adalah kelalaian dalam melakukan scan QR code di aplikasi PeduliLindungi saat akan masuk ke destinasi wisata, pusat belanja, maupun restoran. Selain itu, kerumunan di tempat wisata juga masih belum bisa dihindari.

"Untuk pemakaian masker alhamdulillah semakin hari kepatuhannya terpantau semakin baik. Namun, untuk aplikasi PeduliLindungi dan tingkat kerumunan masih perlu diperbaiki," kata dia.

Saat ini fasilitas mencuci tangan sudah terpasang hampir di setiap destinasi wisata dan sentra ekonomi kreatif di Bali.

Sandiaga menyebut, pihaknya akan terus melakukan pemantauan terkait penerapan protokol kesehatan oleh wisatawan.

 Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa sampai saat ini belum ada penerbangan internasional yang mendarat di Bali karena syarat wajib karantina di Indonesia.

Namun, pemerintah berencana untuk memangkas masa karantina bagi wisatawan mancanegara (wisman) yang sudah divaksinasi dosis lengkap dari lima hari menjadi tiga hari.

Selain tengah mempertimbangkan pengurangan masa karantina, pemerintah sedang mempersiapkan program alternatif karantina di kapal atau live on board bagi wisatawan mancanegara.

Halaman:
Reporter: Cahya Puteri Abdi Rabbi
Editor: Maesaroh
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...