Menu Alternatif Megawati untuk Atasi Naiknya Harga Minyak Goreng

Aryo Widhy Wicaksono
28 Maret 2022, 17:06
Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri berpidato usai pengumuman nama-nama calon kepala daerah dan calon wakil kepala daerah yang diusung dalam Pilkada Serentak 2020 di Jakarta, Rabu (19/2/2020). PDI Perjuangan secara resmi mengumumkan 49 pasang
ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay
Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri berpidato usai pengumuman nama-nama calon kepala daerah dan calon wakil kepala daerah yang diusung dalam Pilkada Serentak 2020 di Jakarta, Rabu (19/2/2020). PDI Perjuangan secara resmi mengumumkan 49 pasangan calon untuk diusung dalam Pilkada tahun 2020.

Pilihan menu ini juga diperlukan dalam menjaga variasi makanan dan memenuhi kesehatan tubuh. Ia pun mengingatkan bahaya yang mengintai di balik masakan yang digoreng, yaitu persoalan kolestrol.

Mega menjelaskan, tujuan utama mengkonsumsi pangan adalah untuk kesehatan, sehingga faktor tersebut ia minta menjadi pertimbangan utama saat menyediakan makanan bagi keluarga. "Makanan itu harus bermanfaat bagi kita dan keturunan kita." 

Mega pun menyinggung persoalan asupan gizi di Indonesia yang belum berimbang, karena masih terdapat banyak kasus stunting di berbagai daerah. Padahal seharusnya generasi mendatang dapat tumbuh menjadi lebih baik dari orang tuanya.

Melalui asupan gizi yang seimbang, ia berharap ke depannya terus dapat tercipta generasi emas. "Harusnya menjadi lebih sehat, lebih pintar, lebih cerdas lahir batin dari pada generasi sebelumnya," katanya.

Alasan Mega berbicara mengenai pangan didasari pengalamannya ketika berbincang dengan Soekarno. Kala itu, Ayahnya menekankan betapa pentingnya pangan sebagai masalah prioritas yang perlu diperhatikan para politikus. Ketika itu, Mega bertanya mengenai alasan pangan menjadi isu krusial untuk diperhatikan. 

"Beliau bilangnya enteng, yang namanya perut harus kenyang," kenang Mega.

Halaman:
Reporter: Ashri Fadilla
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...