Kementan Evaluasi Anomali Lonjakan Harga Beras dan Ayam

Rizky Alika
22 April 2020, 15:50
Kementan Evaluasi Lonjakan Harga Beras & Ayam Meski Produksinya Naik.
ANTARA FOTO/Adiwinata Solihin/aww.
Sejumlah pekerja memanen padi di area persawahan Desa Hutabohu, Kabupaten Gorontalo, Gorontalo, Selasa (24/3/2020). Harga beras mengalami kenaikan beberapa waktu terakhir, kementan bakal lakukan evaluasi.

"Ini peran petani milenial yang kita tunggu. Begitu pula dengan start -p yang pasti bisa mengatasi masalah ini," katanya.

(Baca: Masuk Masa Panen Raya, Pemerintah Jamin Stok Beras Aman)

Lonjakan harga pangan beberapa waktu terakhir sebelumnya menuai sorotan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Dalam rapat terbatas (ratas) tentang pangan, presiden menyingung harga beras saat ini dan meminta menteri terkait menelusuri kondisi tersebut di lapangan.

Jokowi menyebut, kenaikan harga beras ini bermasalah. Pasalnya, harga beras saat ini naik sebesar 0,4%, di tengah harga gabah kering giling menurun sekitar 5%.

"Ini pasti ada masalah. Kalau harga gabah kering giling turun, mestinya harga berasnya juga ikut turun," kata Jokowi saat membuka rapat terbatas melalui video conference dari Istana Merdeka, Jakarta, Selasa (21/4).

Hal ini menurutnya dapat menyebabkan petani dirugikan karena harga gabah kering giling yang rendag. Di sisi lain, masyarakat juga dirugikan karena harga beras yang naik.

Dia pun meminta Kementerian Perdagangan menelusuri pihak-pihak yang berupaya mendapatkan untung di tengah persoalan ini. "Ini yang untung siapa dicari," kata Jokowi.

Selain beras, Jokowi juga menyoroti harga gula pasir, bawang putih, dan bawang bombai yang tak kunjung turun. Bahkan, harga gula pasir kini mengalami kenaikan hingga menyentuh Rp 19 ribu. Padahal, bila mengacu harga eceran tertinggi (HET) gula seharusnya berada di kisaran Rp 12.500 per kilogram.

Halaman:
Reporter: Rizky Alika
Editor: Ekarina
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...