Deretan Fintech Indonesia Akuisisi dan Investasi di Bank

Desy Setyowati
18 April 2022, 10:26
fintech, xendit, ajaib, gopay, bank digital, bank, akuisisi bank,
Muhammad Zaenuddin|Katadata
Ilustrasi fintech

Berdasarkan keterbukaan informasi, Kredivo sebelumnya hanya memiliki 726,36 juta unit atau setara 24% saham Bank Bisnis Internasional.

Fintech itu kemudian membeli 484,24 juta unit atau 16% dengan harga Rp 908 per lembar. Ini artinya, Kredivo menggelontorkan dana sekitar Rp 439,69 miliar.

4. Ajaib

PT Takjub Finansial Teknologi (Ajaib) resmi memiliki 24% atau 554,4 juta saham PT Bank Bumi Artha Tbk. Ajaib memiliki Bank Bumi Arta melalui rekening efek PT Ajaib Sekuritas Asia.

Kepemilikan Ajaib di Bank Bumi Arta terungkap melalui laporan kepemilikan saham investor di atas 5% saham yang disampaikan Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI).

5. WeLab

Perusahaan milik Sequoia Capital dan miliarder Li Ka-shing ini mengakuisisi 24% saham di PT Bank Jasa Jakarta. Tujuannya, mengembangkan bank digital di Indonesia.

6. Alami

Fintech lending syariah ini membeli Bank Perkreditan Rakyat (BPR) tahun lalu. CEO Alami Dima Djani menyampaikan, proses akuisisi dan penambahan modal tersebut dilakukan secara bertahap. Perusahaan juga berencana mengembangkan bank berbasis teknologi lewat akuisisi ini.

7. Modalku

Tech in Asia melaporkan bahwa induk perusahaan fintech lending Modalku, Funding Societies terlibat dalam pembelian saham di Bank Index.

Bank Index beroperasi di kota-kota besar di Indonesia. Bank ini berfokus pada Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).

Pemegang saham terbesar Bank Index adalah PT Khazanah Indexindo.

Sebelum kabar akuisisi Bank Index, DealStreetAsia melaporkan bahwa Co-Founder sekaligus CEO Funding Societies Kelvin Teo tertarik berinvestasi di bank lokal. Tujuannya, mengembangkan pasar neobank.

VP Head of Marketing Communications Modalku Ariani Hadioetomo belum bisa berkomentar soal kabar akuisisi Bank Index. Namun ia membenarkan bahwa perusahaan berencana merambah neobank.

"Sejalan dengan pendanaan seri C+, Modalku akan memperluas bisnis menuju neobank untuk mendukung UMKM lebih maksimal," kata Ariani kepada Katadata.co.id, bulan lalu (1/3). 

8. Xendit

Xendit dikabarkan membidik mayoritas saham Bank Sahabat Sampoerna. Aksi korporasi tersebut kabarnya akan dilakukan secara bertahap sampai akhirnya fintech itu menguasai 51%.

Halaman:
Reporter: Desy Setyowati, Fahmi Ahmad Burhan
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...