Rencana Bisnis GoTo Pasca-IPO: Ekspansi Luar Negeri & Tambah Layanan

Fahmi Ahmad Burhan
15 Maret 2022, 13:31
gojek, tokopedia, goto, ipo goto, ipo gojek,
ANTARA FOTO/M Agung Rajasa/foc.
Pengemudi daring Gojek membawa kemasan paket dari Tokopedia di Titipaja Warehouse, Jakarta, Jumat (28/5/2021).

Selain itu, GoTo akan berfokus pada bisnis yang berkelanjutan. Induk Gojek ini mempunyai target pengurangan emisi karbon pada 2030 melalui konsep Three Zeros: Zero Emissions, Zero Waste, dan Zero Barriers. 

Konsep itu diintegrasikan pada setiap bisnis unit GoTo. Tujuannya, memitigasi risiko jangka panjang pada operasional bisnis.

Salah satu caranya, GoTo gencar mengembangkan kendaraan listrik. GoTo membuat perusahaan patungan khusus ekosistem kendaraan listrik dengan TBS Energi Utama (TBS) bernama Electrum. 

Perusahaan itu telah menguji coba komersial kendaraan listrik di wilayah terbatas, yakni Jakarta Selatan. Terdapat ratusan unit motor listrik yang dipakai oleh mitra pengemudi motor untuk menarik konsumen.

CEO Gojek Kevin Aluwi mengatakan, GoTo juga berencana ekspansi ke pasar luar negeri. "Kami bawa GoTo ke kancah internasional. Setelah punya bisnis pesat di Singapura dan Vietnam, kami perluas di tahun-tahun mendatang," ujarnya.

Gojek telah berekspansi ke pasar luar negeri sejak 2018. Decacorn ini masuk ke pasar Thailand dengan nama GET. Lalu ke Vietnam melalui Go-Viet.

Pada pertengahan tahun lalu, perusahaan mengubah nama di kedua negara itu menjadi Gojek. Namun pada Juli, Gojek melalui GoTo melepas unit bisnis dan operasional di Thailand kepada AirAsia.

Startup jumbo itu juga hadir di Singapura. Selain itu, Gojek menguji coba layanan transportasi di Malaysia dengan menggaet perusahaan lokal, Dego Ride pada awal tahun lalu.

Decacorn Tanah Air itu juga memperluas ekosistem ke India pada 2019 dengan mengakuisisi startup rekrutmen karyawan AirCTO yang menggunakan teknologi kecerdasan buatan atau artificial inteligince (AI). Selain itu, Gojek mengembangkan kantor baru di Gurugram, India.

Halaman:
Reporter: Fahmi Ahmad Burhan
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...