7 Urutan Sistem Pernapasan pada Manusia

Annisa Fianni Sisma
17 April 2024, 20:04
Sistem Pernapasan Pada Manusia
Unsplash
Sistem Pernapasan Pada Manusia

3. Laring

Laring, yang berada di antara faring dan trakea, terdiri dari ligamen, membran, dan tulang rawan. Dilengkapi dengan epiglotis, pita suara, dan tonjolan jakun, laring memiliki peran penting dalam menutup jalur makanan saat menelan. Selain itu, laring berfungsi sebagai filter untuk menyaring partikel debu dari udara serta sebagai kotak suara.

4. Trakea

Trakea, yang merupakan organ dalam urutan sistem pernapasan pada manusia setelah laring, memiliki panjang sekitar 9 hingga 11 cm dan terbentuk dari 16 hingga 20 cincin tulang rawan yang berbentuk seperti huruf C. Fungsi utamanya adalah meneruskan udara ke paru-paru serta menyaring benda-benda asing dari udara yang masuk.

Mengenal Sistem Pernapasan Manusia
Mengenal Sistem Pernapasan Manusia (Unsplash)
 

5. Bronkus

Bronkus, yang menghubungkan rongga hidung, mulut, dan paru-paru, terdiri dari bronkus kiri dan bronkus kanan. Berfungsi sebagai jalur untuk udara menuju paru-paru, bronkus dilengkapi dengan silia atau rambut-rambut bergetar untuk menyaring udara yang masuk.

6. Alveolus

Alveolus menjadi salah satu organ salam urutan sistem pernapasan pada manusia. Alveolus memiliki bentuk bola kecil dan dikelilingi oleh kapiler darah dan bertanggung jawab atas pertukaran oksigen dan karbon dioksida dalam paru-paru. Alveolus berperan penting sebagai tempat terjadinya pertukaran gas di dalam tubuh.

7. Paru-Paru

Paru-paru terletak di rongga dada bagian atas dan dibagi menjadi paru-paru kanan dengan tiga gelambir dan paru-paru kiri dengan dua gelambir. Dibungkus oleh pleura, paru-paru berfungsi sebagai tempat utama untuk pertukaran gas oksigen dan karbon dioksida dalam tubuh.

Manfaat Menarik Napas Dalam

Sistem Pernapasan Manusia
Sistem Pernapasan Manusia (Unsplash)
 

Bernapas dalam-dalam dapat memberikan berbagai manfaat jika dilakukan dengan tepat. Berikut adalah beberapa khasiatnya:

1. Kurangi Stres

Menyisihkan waktu untuk menarik napas dalam-dalam dapat membuat Anda lebih kalem dan rileks. Hal ini karena napas dalam-dalam membantu menenangkan sistem saraf, terutama saat sistem saraf simpatik yang aktif saat stres dapat dikendalikan.

2. Kendalikan Asma dan Tekanan Darah Tinggi

Teknik pernapasan dalam-dalam membantu membuka saluran udara pada penderita asma, serta dapat menurunkan atau menstabilkan tekanan darah.

3. Kurangi Rasa Sakit

Bernapas dalam-dalam dapat meningkatkan kadar nitrous oxide dalam darah, yang membantu mengurangi ketegangan tubuh dan rasa sakit.

4. Atasi Masalah Pencernaan

Melakukan teknik pernapasan dalam-dalam memberikan sensasi pijatan lembut pada usus dan perut, serta membantu aktivasi sistem parasimpatis untuk respons relaksasi tubuh, sehingga dapat mengatasi beberapa masalah pencernaan.

5. Perbaiki Postur Tubuh

Teknik pernapasan dalam-dalam dapat memperkuat lekukan alami tulang belakang dan membantu membentuk postur tubuh yang lebih baik dengan mengurangi ketegangan di tubuh bagian atas.

Halaman:
Editor: Safrezi
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...