9 Tips Mengatasi Cuaca Panas Ekstrem
Gunakan sunscreen atau sunblock dengan SPF di atas 30 dan ulangi penggunaannya setiap dua jam. Gunakan sunscreen atau sunblock yang sesuai dengan kebutuhan.
Jika seseorang kerap berkegiatan di luar ruangan, maka gunakan sunscreen SPF 50. Namun jika di dalam ruangan, maka sunscreen dengan SPF 30 cukup.
Gunakan sunscreen waterproof atau water resistant jika melakukan kegiatan yang menyebabkan keringat berlebih atau berenang, olahraga air, liburan ke pantai, dan lain sebagainya. Sesuaikan pula produk sunscreen dengan kondisi kulit.
6. Konsumsi Buah-Buahan dan Sayuran untuk Menjaga Kesehatan
Untuk menjaga kesehatan tubuh, tips cuaca panas ekstrem agar tetap sehat yang berikutnya adalah perhatikan bahan makanan. Konsumsi sayur dan buah-buahan agar tubuh tetap sehat dan bugar.
7. Istirahat yang Cukup untuk Menjaga Kesehatan
Hal lain yang perlu diperhatikan saat melakukan kegiatan di cuaca yang panas ekstrem adalah istirahat yang cukup. Tips cuaca panas ekstrem agar tetap sehat ini perlu dilakukan agar tubuh tidak terlalu lelah sehingga menyebabkan tubuh mudah terserang penyakit.
8. Mendinginkan Tubuh
Tips cuaca panas ekstrem agar tetap sehat berikutnya adalah mendinginkan tubuh. Mendinginkan tubuh dapat dengan cara berteduh, mengompres tubuh dengan air es, minum air dingin, menghidupkan kipas angin, dan lain sebagainya.
9. Dinginkan Suhu Ruangan
Selain cara di atas, terdapat tips cuaca panas ekstrem agar tetap sehat yakni mendinginkan suhu ruangan. Cara mendinginkan suhu ruangan yakni dapat dengan menghidupkan kipas angin, menanam tumbuhan agar oksigen juga berlimpah, dan membuka jendela agar sirkulasi udara berlangsung dengan baik.
Cara lain agar suhu ruangan lebih sejuk adalah tutup jendela dengan gorden. Cara ini membantu sinar matahari terhalang sehingga tidak masuk ke ruangan.
Itulah sederet 9 tips cuaca panas ekstrem agar tetap sehat. Tips cuaca panas ekstrem agar tetap sehat di atas perlu diperhatikan agar tubuh tidak terkena penyakit seperti heat stroke.
Heat stroke adalah kondisi ketika seseorang mengalami sengatan panas. Tanda-tandanya yakni suhu tubuh mencapai 40 derajat celcius (oC), kelelahan, kulit panas, mual dan muntah, nafas pendek dan cepat, detak jantung cepat dan lain sebagainya. Oleh sebab itu, tips-tips di atas perlu diterapkan untuk mencegahnya.