Bawang merah menjadi komoditas pangan dengan tingkat inflasi bulanan tertinggi pada April 2024. Dalam catatan BPS kenaikannya mencetak rekor karena mencapai 30,75% secara bulanan.
Inflasi nasional mulai melandai pada April 2024 meski pada bulan ini terdapat momen idulfitri. Penurunan disebabkan oleh melandainya kenaikan harga sejumlah komoditas.
Bank Indonesia berpeluang menaikkan suku bunga di tengah pelemahan rupiah dan suku bunga tinggi. Bahkan, Bank BCA sudah mengantisipasi potensi kenaikan suku bunga ini.
Sektor perbankan akan menghadapi tantangan seperti risiko meningkatnya inflasi, era suku bunga tinggi hingga eskalaksi konflik geopolitik. 76% analis tetap merekomendasikan pembelian saham perbankan.
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mewaspadai dampak pelemahan rupiah terhadap lonjakan inflasi. Hal ini dipicu oleh situasi global yang berdampak pada ekonomi Indonesia, terutama perdagangan.
Dana Moneter Internasional atau International Monetary Fund (IMF) menaikkan proyeksi pertumbuhan ekonomi global di tengah tantangan inflasi tinggi dan masalah geopolitik.
Nilai tukar rupiah diprediksi bisa semakin melemah terhadap dolar Amerika Serikat (AS). Bahkan nilai tukar rupiah bisa menyentuh level Rp 17.000 per dolar AS pada tahun ini.
Sejumlah analis mewaspadai prospek suram ekonomi Iran pada tahun depan, karena kebijakan pemerintah yang cenderung tidak efisien dan negara masih menghadapi tekanan besar atas sanksi Amerika Serikat.