Berita Dana Syariah Indonesia Terbaru dan Terkini Hari Ini - Katadata.co.id

PT Dana Syariah Indonesia (DSI) bakal membentuk badan khusus bernama Badan Pelaksana Penyelesaian atau BPP untuk menyelesaikan masalah keterlambatan bayar lender.

Dana lender yang mengendap di startup peer-to-peer lending atau pinjaman daring syariah PT Dana Syariah Indonesia (PT DSI) dilaporkan nyangkut hingga Rp 1,5 triliun.

Dana lender yang mengendap di Dana Syariah Indonesia disebut mencapai Rp 1 triliun lebih. Perwakilan lender dan manajemen bertemu hari ini (18/11).

Dana lender di Dana Syariah Indonesia yang belum cair disebut mencapai Rp 920,9 miliar. Berikut kronologinya.

Dana lender Dana Syariah Indonesia yang belum dikembalikan disebut mencapai Rp 920 miliar. Para pemberi pinjaman mempertanyakan maksud dari pernyataan ‘hal di luar kendali perusahaan’.

Perwakilan ribuan lender Dana Syariah Indonesia menyurati DPR untuk mendesak OJK agar segera menyelesaikan kasus gagal bayar. Ada 14 ribu lender aktif, dan dana 'nyangkut' diramal Rp 815 miliar lebih.

Lender Dana Syariah Indonesia mengeluhkan perusahaan yang menunda penyerahan rencana pengembalian dana, yang totalnya Rp 800 miliar. Penyerahan dokumen rencana ini seharusnya digelar hari ini (11/11).

OJK memberikan sanksi kepada startup pindar Dana Syariah Indonesia karena telat membayar lender. Berikut sanksi yang diberikan.

Anggota Komisi XI DPR dari Fraksi PKB Tommy Kurniawan mendesak OJK menyelamatkan dana milik pemberi pinjaman alias lender Dana Syariah Indonesia, serta melakukan investigasi menyeluruh.

Akun Instagram mengatasnamakan perwakilan para pemberi pinjaman yakni Paguyuban Lender Dana Syariah Indonesia mengungkapkan dana yang belum cair mencapai Rp 370 miliar.

Direktur Utama Dana Syariah Indonesia Taufiq Aljufri mengakui ada penundaan dalam pengembalian dana lender. Ia mengungkapkan cara perusahaan mengembalikan dana lender.

Lender Dana Syariah Indonesia bercerita pencairan dana sulit dilakukan sejak Mei. Beberapa petinggi juga tercatat sudah mundur alias resign.

Dana Syariah Indonesia mengakui ada penundaan dalam proses pengembalian dana imbal hasil bulanan, dana sisa imbal hasil, dan dana pokok kepada banyak lender alias pemberi dana. Berikut penyebabnya.

OJK mulai memantau Dana Syariah Indonesia sejak pekan lalu, ketika beredar kabar lender kesulitan menarik dana. Namun, startup pinjaman daring alias pindar ini belum juga membuka layanan offline.

OJK mendalami dugaan gagal bayar pemberi pinjaman alias lender Dana Syariah Indonesia. Jika ada unsur tindak pidana, otoritas akan menggaet aparat penegak hukum.