Dongkrak Hilirisasi, Vale Indonesia Bangun Tiga Smelter Baru

Muhamad Fajar Riyandanu
5 Juli 2022, 21:50
Yusuf Ahmad/File Photo Truk-truk membawa bijih nikel mentah di dekat Sorowako, Sulawesi, Indonesia, 8 Januari 2014.
ANTARA FOTO?REUTERS/Yusuf Ahmad/File Ph
Yusuf Ahmad/File Photo Truk-truk membawa bijih nikel mentah di dekat Sorowako, Sulawesi, Indonesia, 8 Januari 2014.

Di samping tiga proyek pembangunan smelter, saat ini PT Vale sudah mempunyai satu smelter di Sorowako dengan kapasitas 70 ribu ton nikel dalam matte. Febriany menyatakan, kegiatan produksi di area pertambangan mereka masih memungkinkan untuk memenuhi kebutuhan bijih nikel untuk tiga smelter baru.

Pada 2021, Vale memproduksi 65.388 metrik ton nikel matte. Jumlah itu turun 9,48% dari produksi nikel matte tahun 2020 yang sebesar 72.237 metrik ton.

 Sementara di sepanjang kuartal pertama 2022, jumlah produksi nikel matte Vale sebesar 13.827 ton. Naiknya harga nikel dunia ikut mendorong pendapatan Vale bertambah.

Pada kuartal I 2022, Vale membukukan laba bersih sebesar US$ 67,6 juta. Jumlah laba ini meningkat lebih dari 100 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya sebesar US$ 33,7 juta.

Halaman:
Reporter: Muhamad Fajar Riyandanu
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...