Sri Mulyani Bertemu Megawati di Tengah Isu Mundur dari Kabinet

Ade Rosman
3 Februari 2024, 18:08
Menteri Keuangan Sri Mulyani bersiap mengikuti rapat paripurna ke-27 masa persidangan V tahun 2021-2022 di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (5/7/2022). Dalam rapat paripurna tersebut beragendakan pandangan fraksi-fraksi terhadap RUU tentang per
ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/aww.
Menteri Keuangan Sri Mulyani bersiap mengikuti rapat paripurna ke-27 masa persidangan V tahun 2021-2022 di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (5/7/2022). Dalam rapat paripurna tersebut beragendakan pandangan fraksi-fraksi terhadap RUU tentang pertanggungjawaban atas pelaksanaan anggaran pendapatan dan belanja negara TA 2021.

"Masa? Ini masih kerja," kata Sri Mulyani di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (19/1).

Saat diminta penjelasan, Bendahara Negara ini kembali menegaskan bahwa dirinya masih bekerja di pemerintahan. "Saya [masih] bekerja," kata Sri Mulyani.

Kabar Sri Mulyani mundur dari Kabinet Jokowi awalnya berasal dari pernyataan Ekonom Senior Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Faisal Basri.

Dalam acara bertajuk Political Economic Outlook 2024 di Jakarta, pada Sabtu (13/1), Faisal bercerita, bahwa mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia itu siap meninggalkan jabatannya sebagai Menkeu.

"Saya dengar, Bu Sri Mulyani yang paling siap untuk mundur," kata Faisal.

Dengan kabar tersebut, dia mengajak masyarakat untuk membujuk Sri Mulyani mundur bersama Menteri PUPR Basuki Hadimuljono dan menteri yang lain.

"Pramono Anung [sekretariat kabinet] sudah gagap. Kan dia [dari] PDIP, belain Jokowi terus, pusing," kata Faisal.

Menurut Faisal Basri, kabar mundurnya sejumlah menteri masih menunggu momentum yang tepat. Jika ini benar-benar terjadi, dia memperkirakan mundurnya sejumlah menteri akan menjadi pemicu yang dahsyat.

Faisal Basri mencontohkan, mantan Menteri Koordinator Bidang Ekonomi, Keuangan, dan Industri Ginandjar Kartasasmita bersama 13 menteri lain yang memutuskan untuk mundur di zaman pemerintahan Soeharto.


Halaman:
Reporter: Ade Rosman
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...