Eropa Selidiki Bisnis Iklan Digital Google

Fahmi Ahmad Burhan
21 Juni 2021, 11:15
Eropa Selidiki Bisnis Iklan Digital Google
ANTARA FOTO/AKBAR NUGROHO GUMAY
Seorang pria membuka laman Google dari gawainya di Jakarta, Jumat (12/4/2019).

Pada kuartal pertama tahun ini, penghasilan Alphabet tumbuh 34% secara tahunan (year on year/yoy menjadi US$ 55,31 miliar atau Rp 800 triliun. Ini didorong oleh permintaan iklan online pada mesin pencarian Google dan YouTube. Selain itu, terdongkrak lini komputasi awan (cloud).

Pendapatan periklanan Google naik 32%. Sedangkan bisnis cloud tumbuh 46%.

Gambaran bisnis induk Google, Alphabet
Gambaran bisnis induk Google, Alphabet pada 2019 (Visual Capitalist)

Peneliti pasar eMarketer mencatat, Google mengontrol 27% pengeluaran iklan digital secara global pada tahun ini. Khusus iklan di mesin pencarian mencapai 57% dan tampilan 10%.

Pengawas Uni Eropa pun mengirim kuesioner kepada pesaing Google dan pihak ketiga pada awal tahun ini. Otoritas bertanya apakah pengiklan menerima potongan harga ketika menggunakan perantara Google yang memungkinkan mereka membeli inventaris iklan dari banyak sumber.

Pengiklan dan pesaing berpendapat bahwa berbagai perangkat lunak Google memainkan peran dalam banyak aspek pasar. Mereka mengatakan, perusahaan Amerika Serikat (AS) itu mengambil keuntungan dari ketergantungan pembeli, penjual, dan perantara untuk mengekstraksi biaya tinggi dari semua pihak.

Selain itu, Google dinilai menghalangi pesaing untuk bersaing secara adil dengan ini.

Namun firma hukum Hausfeld Thomas Hoppner menilai, komisi harus menyelesaikan kasus yang sedang berlangsung sebelum memulai yang baru. "Dari sudut pandang praktisi dan industri, tampaknya sama pentingnya untuk mengakhiri penyelidikan pencarian lokal dan pekerjaan Google ketika otoritas lain membuka penyelidikan terhadap teknologi iklan Google," katanya.

Halaman:
Reporter: Fahmi Ahmad Burhan
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...