Perdagangan Awal Pekan, Investor Asing Sudah Jual Saham Rp 449 Miliar

Image title
30 November 2020, 10:37
ihsg, investor asing, investor asing jual saham, profit taking, saham, bursa, pasar modal, ihsg hari ini, update ihsg
Arief Kamaludin|KATADATA
idx bursa saham

Sentimen yang diperkirakan mampu mempengaruhi pasar datang dari Amerika Serikat terkait dengan risiko politik akibat konflik dari pemilu yaitu transisi pergantian presiden Donald Trump ke Joe Biden. "Selain itu, pasar dipengaruhi optimisme dari perkembangan vaksin Covid-19," dikutip dari riset Samuel Sekuritas.

Dari dalam negeri, kasus harian Covid-19 mencatatkan rekor baru pada Minggu (29/11) dengan penambahan 6.267 kasus baru. Rasio dari kasus terkonfirmasi atau jumlah specimen test mencapai 20,2%. Saat ini akumulasi kasus covid-19 berjumlah 534.266 kasus, dengan pasien sembuh sebanyak 445.793 pasien, 83,5% tingkat kesembuhan (recovery rate).

"Dengan kembali melonjaknya kasus Covid-19, dikhawatirkan pemerintah akan kembali memberlakukan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) ketat," kata tim riset tersebut.

Direktur Anugerah Mega Investama Hans Kwee menilai IHSG sepekan ini berpeluang konsolidasi dengan potensi meneruskan penguatan yang terjadi sepanjang pekan lalu. Menurutnya, IHSG pekan ini bergerak dengan support di level 5.669-5.427 dan resistance di level 5.800-5.900.

"IHSG berpeluang konsolidasi melanjutkan penguatan di pekan ini, tetapi mulai sangat berisiko mengalami aksi ambil untung mengingat kenaikkan yang hampir tanpa koreksi berarti," kata Hans dalam keterangan tertulis, Minggu (29/11).

Saat ini pasar keuangan sangat optimis dengan skenario vaksin tersedia secara bertahap tahun depan dan ekonomi kembali normal. Diawali vaksin Pfizer dan BioNTech mengatakan uji vaksin efektif 95% melawan virus corona.

Sesudah itu ada perusahaan Moderna yang mengklaim vaksin yang dikembangkan punya kemanjuran 94,5% vaksin lawan Covid-19. Sesudah itu ada Vaksin AstraZeneca dan Oxford asal Inggris yang merilis keberhasilan membuat vaksin dengan tingkat efektivitas 70% melawan Covid-19 sesudah uji fase ke-3.

"Kehadiran vaksin membuat pasar saham sangat optimis akan pemulihan ekonomi akan segera terjadi," kata Hans.

Kehadiran vaksin ini membuat kepercayaan investor asing terhadap prospek ekonomi Indonesia meningkat. Hal ini ditambah IMF yang mengakui, dari kelompok G-20, pertumbuhan ekonomi Indonesia di 2020 adalah yang terbaik kedua setelah Tiongkok.

Data menunjukkan sejak 1 Oktober 2020 ada aliran dana gabungan senilai US$ 48 Miliar masuk ke Sembilan bursa saham. Kesembilan bursa itu adalah Jepang, India, Korea Selatan, Taiwan, Thailand, Indonesia, Malaysia, Filipina, dan Vietnam.

"Optimisme investor ritel ditambah aliran dana asing membuat IHSG terlihat menguat dari awal Oktober sampai saat ini," ujar Hans.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...