GOTO Bantah Rencana Merger dengan Grab, Fokus pada Strategi Ini

Patricia Yashinta Desy Abigail
28 Februari 2024, 13:23
GOTO Bantah Rencana Merger dengan Grab, Fokus pada Strategi Ini
Dokumentasi GOTO
PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) membantah isu merger dengan Grab. Perusahaan fokus memperkuat bisnis on demand service (ODS).

Ke depan, GOTO telah menyiapkan dua strategi untuk memperkuat ODS. Pertama, perusahaan akan fokus untuk memperluas total addressable market (TAM) dengan menjangkau produk-produk dengan layanan harga terjangkau. Total addressable market merupakan total permintaan pasar akan suatu produk atau layanan secara keseluruhan.

Misalnya saja seperti GoCar Hemat maupun GoFood Hemat. Dia menyebut jika sejak pertama diluncurkan, telah mendapatkan respons yang positif dari pasar. Selain itu juga ada layanan GoTransit yang telah berintegrasi antara ride hailing dengan transportasi publik. Layanan ini, sebutnya, mendapat respons yang positif. Seiring dengan ini, kami akan meingkatkan volume transaksi dan juga mitra UMKM.

Kedua, menghadirkan produk layanan baru dengan nilai tambah untuk memperkuat pangsa pasar di segmen konsumen yang sudah ada. Seperti dengan meluncurkan layanan transportasi baru seperti goride comfort maupun gocar lux. Perusahaan akan memperluas jumlah kota untuk menebar layanan yang ada.

"Untuk mendorong penetrasi penguna kami juga mengenalkan gocar prioriotas dan meluncurkan gofood ekspres," tuturnya.

Catherine menyebut jika perusahaan akan terus melakukan berbagai inovasi ke depannya untuk memperkuat penetrasi dan pangsa pasar. Walau demikian perusaaan akan memperhatikan disiplin efisiensi biaya operasional seperti tahun lalu untuk mencapai target profitabilitas ke depannya.

Halaman:
Reporter: Patricia Yashinta Desy Abigail
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...