BBM dan Rupiah Penyebab Inflasi Maret

Safrezi Fitra
1 April 2015, 15:24
inflasi
Arief Kamaludin|KATADATA

KATADATA ? Badan Pusat Statistik (BPS) mengumumkan inflasi Maret 2015 sebesar 0,17 persen. Inflasi perdana yang terjadi di tahun ini, disebabkan oleh kenaikan harga BBM dan pelemahan rupiah.

Inflasi tertinggi terjadi pada komponen transportasi, komunikasi, dan jasa keuangan sebesar 0,77 persen, dan komponen kesehatan sebesar 0,64 persen. Kemudian disusul inflasi dari komponen makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau sebesar 0,61 persen.

Kenaikan harga BBM yang terjadi pada awal bulan dan akhir bulan Maret menyebabkan terjadinya kenaikan harga-harga barang dan jasa. Pelemahan rupiah juga berperan besar terhadap inflasi, terutama komponen kesehatan. Hingga saat ini sekitar 90 persen bahan baku farmasi masih impor.

"Bensin, andilnya 0,15 persen. Perubahan harganya terhadap Februari 0,41 persen," kata Kepala BPS Suryamin di Kantornya, Rabu (1/4).

(Baca: Kenaikan Harga BBM Tak Pengaruhi Daya Beli)

Suryamin mengatakan inflasi Maret 2015 lebih tinggi dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya sebesar 0,08 persen. Meski demikian sepanjang tahun kalender Januari-Maret 2015 masih deflasi sebesar 0,44 persen.

Selain kenaikan harga BBM, inflasi bulan lalu juga didorong kenaikan harga beras, bawang merah, dan gas rumah tangga. Harga beras di tingkat pengecer mengalami kenaikan sebesar 2,24 persen. Padahal bulan lalu sudah masuk panen raya dan harga di level petani sudah turun.

Halaman:
Reporter: Desy Setyowati
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...